5 Barang Preloved yang Paling Banyak Dicari, Cuan Maksimal!

Jualan barang preloved alias barang bekas yang masih layak pakai sekarang jadi tren yang semakin populer. Selain membantu mengurangi limbah fashion dan elektronik, bisnis barang preloved juga bisa jadi peluang cuan yang lumayan. Apalagi kalau kamu tahu barang apa saja yang paling banyak dicari dan laris di pasaran. Kalau barangnya punya nilai jual tinggi dan kondisinya masih bagus, bukan gak mungkin kamu bisa dapat untung besar dari bisnis ini!
Tapi, gak semua barang bekas bisa dijual dan laku di pasaran. Ada beberapa kategori barang yang memang punya peminat tinggi karena kualitas, merek, atau fungsinya. Nah, kalau kamu mau coba peruntungan di dunia preloved, berikut ini lima jenis barang yang paling banyak dicari dan bisa menghasilkan cuan maksimal!
1. Fashion branded

Barang fashion dari merek ternama selalu punya pasar tersendiri, terutama jika kondisinya masih bagus. Mulai dari tas, sepatu, pakaian, hingga aksesoris seperti jam tangan atau kacamata, semuanya bisa jadi barang incaran banyak orang. Banyak pembeli yang memilih barang branded preloved karena harganya jauh lebih murah dibandingkan beli baru, tapi tetap bisa tampil stylish dengan merek terkenal.
Selain itu, ada juga kolektor yang sengaja mencari item fashion keluaran lama atau edisi terbatas yang sudah tidak diproduksi lagi. Barang-barang seperti ini bisa punya harga jual tinggi, bahkan kadang lebih mahal dari harga aslinya jika masuk kategori rare item. Jadi, kalau kamu punya barang branded yang sudah jarang dipakai, coba deh jual sebagai preloved. Pastikan kondisi barang masih layak dan ada bukti keasliannya, seperti kartu garansi atau dust bag, biar lebih gampang laku!
2. Gadget dan elektronik

Siapa bilang barang elektronik bekas gak laku? Faktanya, gadget dan perangkat elektronik preloved seperti smartphone, laptop, kamera, atau smartwatch selalu punya peminat. Banyak orang yang lebih memilih membeli gadget second karena harganya lebih terjangkau dibandingkan beli baru, terutama untuk merek-merek premium yang harganya lumayan mahal.
Tapi ingat, sebelum menjual gadget preloved, pastikan barangnya masih berfungsi dengan baik. Cek apakah ada kerusakan di layar, baterai, atau bagian lain yang penting. Kalau ada kotak asli, charger, atau aksesorinya, lebih baik dijual lengkap karena bisa meningkatkan harga jualnya. Selain itu, jangan lupa reset data pribadi sebelum menjual gadget bekas, biar lebih aman dan pembeli juga merasa lebih nyaman.
3. Buku dan komik

Buat para pecinta buku dan kolektor komik, membeli barang preloved adalah solusi hemat untuk menambah koleksi. Buku-buku best seller, novel klasik, komik langka, hingga buku akademik sering dicari dengan harga lebih murah dibandingkan edisi barunya. Bahkan, beberapa buku yang sudah tidak dicetak lagi bisa punya harga jual tinggi, terutama kalau kondisinya masih bagus dan lengkap dengan cover aslinya.
Jualan buku preloved juga punya keuntungan lain, yaitu pasar yang luas. Kamu bisa menjualnya secara online di marketplace, media sosial, atau komunitas pecinta buku. Banyak orang yang lebih memilih beli buku bekas daripada yang baru, terutama mahasiswa yang mencari buku pelajaran dengan harga lebih miring. Jadi, kalau kamu punya buku yang sudah selesai dibaca dan masih dalam kondisi bagus, jangan ragu buat dijual!
4. Peralatan bayi dan mainan anak

Barang-barang bayi dan mainan anak termasuk barang yang cepat berganti karena pertumbuhan anak yang pesat. Makanya, banyak orang tua yang memilih membeli barang preloved untuk kebutuhan si kecil, daripada harus membeli baru dengan harga mahal. Stroller, car seat, bouncer, hingga mainan edukatif adalah beberapa barang preloved yang paling banyak dicari oleh para orang tua.
Tapi, pastikan barang-barang yang dijual masih dalam kondisi layak dan aman untuk anak-anak. Hindari menjual barang yang sudah rusak, berkarat, atau tidak sesuai standar keamanan. Kalau masih ada dus atau manual book-nya, sebaiknya dijual satu paket karena bisa meningkatkan kepercayaan pembeli. Selain itu, membersihkan dan mendisinfeksi barang sebelum dijual juga penting agar pembeli merasa lebih aman dan nyaman saat menggunakannya.
5. Perabotan dan dekorasi rumah

Siapa bilang furnitur bekas gak laku? Faktanya, banyak orang yang mencari perabotan rumah preloved, terutama untuk dekorasi atau kebutuhan praktis. Sofa, meja, lemari, rak buku, hingga lampu hias sering kali jadi incaran karena harganya lebih terjangkau dibandingkan membeli baru. Selain itu, ada juga tren DIY (Do It Yourself) di mana orang-orang mencari perabotan bekas untuk mereka modifikasi sendiri sesuai selera.
Kalau kamu punya perabotan yang masih dalam kondisi bagus tapi sudah tidak digunakan, coba jual sebagai barang preloved. Pastikan perabotan tidak rusak, masih kokoh, dan fungsinya masih berjalan dengan baik. Kalau perlu, bisa sedikit direnovasi atau dibersihkan agar tampilannya lebih menarik. Dengan sedikit usaha, kamu bisa mendapatkan harga jual yang lebih tinggi dan menarik lebih banyak pembeli.
Menjual barang preloved bisa jadi cara mudah untuk mendapatkan cuan tambahan, apalagi jika kamu tahu barang apa saja yang paling banyak dicari. Fashion branded, gadget, buku, perlengkapan bayi, hingga perabotan rumah adalah beberapa kategori barang yang selalu punya peminat tinggi. Yang penting, pastikan barang masih dalam kondisi layak dan sesuai deskripsi agar pembeli merasa puas. Jadi, daripada barang lama menumpuk di rumah, lebih baik jual dan dapatkan keuntungan dari barang prelovedmu!