Salat Idul Adha saat PPKM Darurat, Masjid Raya Al Mashun Lebih Lengang

Tetap digelar meski dilarang pemerintah

Medan, IDN Times – Meski ada pelarangan saat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, sejumlah masjid di Kota Medan tetap menggelar salat Idul Adha berjemaah, Selasa (20/7/2021). Pantauan di sejumlah masjid di antaranya jemaah membludak. Ada juga masjid yang sepi di hari terakhir PPKM Darurat, yang belum mendapat kabar akan diperpanjang.

Di Masjid Raya Al Mashun Medan, jemaah lebih lengang dari tahun lalu. Begitu juga jika dibandingkan saat pelaksanaan salat Idul Fitri pada Mei lalu. Salat Id diimami oleh Ustaz Zaini Hafiz dan Syafrizal selaku khatib.

1. Jemaah diupayakan menjaga jarak

Salat Idul Adha saat PPKM Darurat, Masjid Raya Al Mashun Lebih LengangJemaah salat Idul Adha di Masjid Raya Al Mashun tampak lebih lengang, Selasa (20/7/2021). (IDN Times/Prayugo Utomo)

Pantauan di lapangan, jemaah memadati ruang utama masjid peninggalan Kesultanan Deli itu. Mereka berupaya menjaga jarak aman. Jemaah juga meluber hingga pelataran masjid.

Pengurus BKM Al Mashun sudah menandai lantai pelataran dengan tanda silang untuk menjaga jarak antar jemaah.

Sebelum salat dimulai seorang petugas TNI juga tampak sibuk mengingatkan jemaah untuk menegakkan prokes. “Yang tidak mau memakai masker silakan keluar,” ujar prajurit TNI itu menggunakan pengeras suara.

Datuk Empat Suku Kesultan Deli Datuk Adil Freddy Haberham mengatakan, pihaknya tetap mengupayakan penegakan prokes dalam pelaksanaan salat ied. “Kita lihat selama ini, biasa penuh ke jalan. Tahun ini tidak,” kata Freddy.

Baca Juga: PPKM Darurat, Masjid Raya Al Mashun dan Masjid Agung Gelar Salat Id

2. Jemaah sedikit khawatir salat berjemaah di tengah PPKM Darurat

Salat Idul Adha saat PPKM Darurat, Masjid Raya Al Mashun Lebih LengangJemaah salat Idul Adha di Masjid Raya Al Mashun tampak lebih lengang, Selasa (20/7/2021). (IDN Times/Prayugo Utomo)

Sejumlah jemaah mengaku sedikit khawatir mengikuti salat berjemaah. Lantaran saat Medan ini masih PPKM Darurat. Kasus di Kota Medan juga masih tinggi.

“Yah memang sedikit khawatir. Tapi kita tetap ikhtiar untuk menegakkan prokes. Yang penting kita masih bisa salat Id berjemaah,” ujar Yudi, salah seorang jemaah yang datang bersama keluarganya.

Pun begitu masih ada saja warga yang membandel. Mereka hanya menggunakan masker ketika masuk ke areal masjid. Sedangkan saat salat dan keluar dari areal masjid, jemaah menurunkan maskernya.

“Kalau kami Insha Allah tetap mengenakan masker. Kita mengantisipasi tertular. Apalagi virusnya juga terus bermutasi,” ungkapnya.

3. Sejumlah masjid dan lapangan tetap menggelar salat Id berjemaah

Salat Idul Adha saat PPKM Darurat, Masjid Raya Al Mashun Lebih LengangJemaah salat Idul Adha di Masjid Raya Al Mashun tampak lebih lengang, Selasa (20/7/2021). (IDN Times/Prayugo Utomo)

Pemerintah sudah melarang masyarakat yang berada pada zona merah dan PPKM Darurat agar tidak menggelar peribadatan yang menimbulkan kerumunan. Pantauan di sejumlah titik di Kota Medan, masjid-masjid masih menggelar salat Ied berjemaah. Begitu juga beberapa lapangan yang memang setiap lebaran menggelar salat Ied berjemaah.

Di Masjid Agung, yang bertindak selaku imam Salat Id adalah yakni Direktur Lembaga Pengkajian Pangan, Obat Obatan dan Kosmetik MUI Sumut, Basaruddin. Sedangkan khatib yakni Muhammad Syukur Siregar.

Badan Kenaziran Masjid (BKM) Masjid Agung Medan memastikan pihaknya menegakkan protokol kesehatan secara ketat.

"Berdasarkan keputusan rapat pengurus Jumat kemarin Salat Idul Adha tetap digelar dengan protokol kesehatan yang ketat. Jemaah Wajib memakai masker, bawa sejadah sendiri. Selain itu ada jarak antar saf," kata Wakil Sekretaris Badan Kenaziran Masjid (BKM) Masjid Agung Medan Abdullah Matondang kepada awak media di Medan, Senin (19/7/2021).

Abudllah memperkirakan jemaah yang Salat Idul Adha tidak akan membludak. Sebab berdasarkan pengalaman pada saat Idul Fitri kemarin, ruangan di masjid itu tidak penuh. Selain di masjid, sejumlah lapangan juga menggelar salat Id. Salah satunya di Lapangan Sejati, Medan Johor.

Baca Juga: Idul Adha di Masa PPKM Darurat, Berkurban di Tengah Keterbatasan

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya