Cerita Venny, Menulis Novel Tentang Kisah Pergaulan Bebas dan Bullying

#AkuPerempuan Mahasiswa UMSU ini sudah menulis 4 novel

Medan, IDN Times - Novel Anna adalah garapan Venny Eriska yang keempat. Ia merupakan mahasiswi semester satu, jurusan llmu komunikasi di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara. Veny menggunakan empat bulan waktunya untuk menyelesaikan Novel Anna ini.

Berbagai tantangan tentu dilewatinya. Apalagi dalam penulisan terkait kehidupan nyata. Katanya, ia harus meminta izin kepada orang-orang yang terlibat dalam tulisannya itu.

Venny Eriska juga menuturkan, untuk menggarap novelnya kali ini, ia hanya punya waktu di malam hari untuk menulis. "Biasanya di jam 8-12 Malam. Kalau gak bisa tidur, Venny menulis," ujarnya kepada IDN Times, Senin (14/10).

1. Venny: Permasalahan dasar yang sering dialami orang yang ingin menulis adalah terlalu perfeksionis

Cerita Venny, Menulis Novel Tentang Kisah Pergaulan Bebas dan BullyingVenny Eriska Penulis Novel Anna (IDN Times/Masdalena Napitupulu)

Kata Venny, permasalahan dasar yang sering dialami orang yang ingin menulis adalah terlalu perfeksionis.

"Menulislah, ketika kita punya ide tulislah. Ketika nulis sampai tuntas baru dikoreksi, baru diubah sudut pandangnya. Karena permasalahan dalam menulis, banyak orang yang menulis itu terlalu perfeksionis."

"Apa ya menulis yang bagus, apa ya yang laku di pasaran. Sehingga gak menemukan apa yang mereka tulis," ujar Venny.

2. Venny: Menulis itu merupakan rekaman untuk memperbaiki diri dan penyemangat untuk berbuat lagi

Cerita Venny, Menulis Novel Tentang Kisah Pergaulan Bebas dan BullyingUnsplash.com/Aaron Burden

Bagi Venny, menulis itu merupakan rekaman untuk memperbaiki diri dan penyemangat untuk berbuat lagi.

Venny juga menyarankan bahwa penulis itu harus banyak membaca dan melihat keadaan sekitar.

"Kebanyakan orang tidak peka dengan sekitarnya dan tidak berempati kepada orang-orang yang bercerita," katanya.

Baca Juga: Cerita Cicilia, Balik dari Kanada Demi Lanjutkan Usaha Bunga sang Mama

3. Novel Anna ini merupakan sebuah true story dan cerita fiktif yang diwakili oleh Anna

Cerita Venny, Menulis Novel Tentang Kisah Pergaulan Bebas dan BullyingVenny Eriska Penulis Novel Anna (IDN Times/Masdalena Napitupulu)

Venny bercerita, Novel Anna ini merupakan sebuah true story dan cerita fiktif yang diwakili oleh Anna. Antara komposisi cerita real dengan cerita yang dikarang.

"Tentang seorang remaja yang melewati masa putih abu-abunya dengan berbagai hal mulai dari pengalamannya ketika SMP di bully dan mulai menyukai dunia tulisan".

"Dia dikasih kesempatan untuk melihat berbagai manusia yang ada di sekitar. Seperti teman-temannya ataupun juga orang-orang yang dia temuin sesama remaja, mulai dari kasus pergaulan bebas, kasus narkoba, perceraian rumah tangga dan korban perceraian," jelasnya.

4. Sosok Anna ini adalah seorang penulis yang menuliskan kembali perjalanannya ketika menulis

Cerita Venny, Menulis Novel Tentang Kisah Pergaulan Bebas dan BullyingVenny Eriska Penulis Novel Anna (IDN Times/Masdalena Napitupulu)

Tak hanya itu, dalam Novel Anna ini, Venny juga mengisahkan tentang seseorang muslim yang tinggal dengan non muslim satu atap.

Venny juga menceritakan tentang pengalaman Anna mengikuti berbagai kegiatan kebangsaan yang menginspirasi dan hal itu tertuang dalam kelas inspirasi.

Juga, ia melihat remaja-remaja yang seusianya, 17 tahun. Tapi masih belum banyak yang memiliki kegiatan positif. Sehingga, Anna yang diceritakannya dalam novel itu, merasa menjadi orang aneh dalam lingkungannya.

"Secara garis besar, rangkaian cerita itu di rangkai dari penulisan. Jadi si sosok Anna ini adalah seorang penulis yang menuliskan kembali perjalanannya ketika menulis," ungkap Venny sang penulis Novel Anna.

Baca Juga: Cerita Redita, Pedagang yang Biasa Mengais Rezeki di Aksi-aksi Demo

Topik:

  • Doni Hermawan
  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya