Misteri Kematian Pelajar SMA Simalungun yang Ditemukan Tewas di Sungai
Teman-teman Faisal saat datang ke makam Faisal Sinaga (Dok.IDN Times/istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Simalungun, IDN Times - Sesosok pelajar SMA ditemukan tewas di Sungai Bah Bolon, Nagori Mariah Jambi, Kabupaten Simalungun. Pelajar itu bernama Faisal Sinaga yang awalnya identitasnya baru diketahui tiga hari setelah ditemukan, Kamis (28/11) lalu. Warga pun melaporkan kasus ini ke polisi.
Jenazah berada di ruang pengawet Unit Forensik dan Instalasi Jenazah RSUD Djasamen Saragih, Kota Pematangsiantar, beberapa hari karena polisi kesulitan menemukan identitasnya. Kini Faisal telah dikebumikan, Sabtu (30/11) namun penyebab kematiannya masih misteri.
1. Identitas jenazah diketahui setelah Ibu korban datang ke rumah sakit
Faisal Sinaga semasa hidup (Dok.IDN Times/istimewa)Faisal Sinaga, siswa salah satu SMA di Tanah Jawa yang beralamat di Nagori Bahalat II, Kecamatan Jawa Maraja Bah Jambi, Kabupaten Simalungun tersebut dapat terindetifikasi setelah 3 hari kemudian ada warga datang ke RSUD Djasamen Saragih, Sabtu (30/111), dan diketahui yang datang adalah ibunya, Lita Ambarita.
Kehadiran Lita Ambarita di ruang Forensik RSUD Djasamen Saragih sebenarnya tidak hanya mengetahui keberadaan putranya tetapi turut ingin memastikan apa penyebab Faisal Sinaga meninggal dunia. Hanya saja, sang Ibu yang didampingi polisi belum mendapat informasi soal itu.
Baca Juga: Usai Diautopsi, Jenazah Hakim PN Medan Dibawa ke Kampung Halaman
2. Dokter Forensik belum mengetahui penyebab kematian Faisal
Ilustrasi jenazah. IDN Times/Sukma ShaktiDokter ahli forensik RSUD Djasamen Saragih, dr Reinhard Hutahaean menjelaskan, penyebab kematian Faisal mengalami kendala lantaran tubuhnya membengkan karena diperkirakan sudah tiga hari meninggal sebelum ditemukan warga di sungai.
Menurut dr Reinhard Hutahaean, perlu dilakukan pemeriksaan mendalam. Namun beberapa hasil sampel sudah disimpan dan langkah selanjutnya tergantung kepada polisi, apakah akan melakukan penyidikan atau tidak.
"Tanda- tanda tenggelam cenderung negatif. Estimasi kematian Faisal diperkirakan sudah tiga hari" tutupnya.
3. Polres Simalungun tetap dalami dugaan kematian Faisal.
Warga saat mengetahui ada penemuan mayat di Sungai (Dok.IDN Times/istimewa)Kematian Faisal Sinaga masih menimbulkan tanda tanya. Terkait itu, Kapolres Simalungun AKBP Heribertus Ompusunggu melalui Kasubag Humas, Iptu Lukman Hakim mengatakan, Minggu (1/12) bahwa dugaan sementara penyebab kematian Faisal Sinaga karena tenggelam. Namun pihak Polres Simalungun masih tetap mendalami masalah tersebut.
Ketika ditanyakan apakah sebelumnya ada keluarga yang melaporkan kehilangan Faisal Sinaga, Iptu Lukman Hakim Sembering mengaku tidak mengetahuinya.
"Tahunya kita dari kepolisian bawasannya ditemukan mayat di sungai. Diduga sementara akibat tenggelam. Pihak kepolisian masih mendalami kasus ini dan melakukan penyidikan mana tahu ada hal-hal lain bukti," jelasnya.
Baca Juga: Hakim PN Medan Tewas, Kapolda Agus: Kemungkinan Dibunuh
