TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Viral! Harimau Kurus dan Makan Rumput, Kata Dokter Medan Zoo

Dokter sebut harimau sedang dalam masa pemulihan

Ilustrasi Harimau Sumatera yang ada di Secreet Zoo. Beberapa spesies seperti Harimau Jawa dan Harimau Bali sudah punah. IDN Times/ Alfi Ramadana

Medan, IDN Times - Dokter hewan Medan Zoo, Drh Yuna Dumaica, angkat bicara soal viralnya harimau kurus dan makan rumput ditempatnya bekerja.

Hewan yang berjenis Harimau Sumatera, yang kondisnya sedang sakit karena infeksi perut.

“Harimau Sumatera itu punya kita (Medan Zoo), beberapa saat lalu, memang dia ada masalah (pada) kondisi pencernaan, ada infeksi. Dan dari infeksi (itu) ada bakteri,” ujar Yuna, Jumat (24/9/2021).

Baca Juga: Sudah 2 Pekan, Mayat Perempuan di Stabat Belum Diketahui Identitasnya

1. Medan Zoo akui hewan sedang dalam masa pemulihan

Nadia, harimau betina Melayu berumur 4 tahun di Kebun Binatang Bronx, yang menurut pihak kebun binatang teruji positif terinfeksi virus corona (COVID-19) muncul pada foto tanpa tanggal yang disediakan Kebun Binatang Bronx di New York. (ANTARA FOTO/WCS/Handout via REUTERS)

Menurutnya, terkait kondisi kesehatan pihak Medan Zoo, telah mengobati dan merawatanya. Sehingga, saat ini hewan sedang dalam masa pemulihan.

“Jadi untuk pola makan, dia dirawat dan diberikan vitamin seperti itu. dan memang dalam beberapa hari ini kan, kebetulan juga sedang diistirahatkan dulu dikandang,” ujarnya.

2. Harimau terekam diluar kandang, bagian dari latihan masa pemulihan

Harimau Sumatera bernama RIA menjalani masa rehabilitasi di Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera Dharmasraya (PR-HSD). Dok. IDN Times

Mengenai harimau yang terekam diluar kandang, bagian dari latihan masa pemulihan.

“Jadi dikeluarkan itu, agar exercise (olahraga) untuci exercise,” ujar Yuna.

Yuna juga menanggapi soal harimau terekam memakan rumput. Menurutnya, memakan rumput salah satu cara yang dilakukan, untuk melancarkan pencernaan.

“Memang sejenis kucing-kucingan itu memang biasa makan rumput itu, untuk membantu sistem pencernaan mengeluarkan biasanya, sejenis hairball atau bulu-bulu yang tertelan saat dia membersihkan diri,” kata Yuna.

3. Terlihat kurus karena sakit sehingga nafsu makan bekurang

Rudal Afgani Dirgantara

Masih dalam penjelasannya terkait harimau yang terlihat kurus. Menurunya, bukan lantaran kekuarangan makan, melainkan selama sakit, binatang buas ini nafsu makannya berkurang.

“Jadikan saat dia sakit ada kondisi dia nafsu makannya menurun, pasti. Sama seperti, kita (kalau) sakit pastinya seperti itu. Saat ini kita sedang proses pengembalian selera makannya untuk pengembalian bobot tubuh seperti itu,”ujar Yuna.

4. Kebutuhan harimau diakui tercukupi dengan banyaknya donasi dari masyarakat

Ilustrasi petugas di Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera Dharmasraya (PR-HSD) mengangkat Harimau Sumatera bernama BONITA ke dalam kandang (IDN Times/Andri NH)

Selama ini kata Yuna, kebutuhan makan harimau itu, tercukupi, terlebih dengan banyaknya donasi dari masyarakat, selama pandemik. Berbagai jenis daging diberikan kepadanya.

“Kita (kasih) daging ayam, kita ada juga tambahan daging sapi atau daging babi juga ada. Kalau itu (total beratnya) sekitar 4 sampai 5 kilogram,” ujarnya.

Baca Juga: Usai Lihat Film Dewasa, Ayah di Madina Rudapaksa Anak Kandung

Berita Terkini Lainnya