Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi Pendaftaran CPNS (IDN Times/Mardya Shakti)

Medan, IDN Times - Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) saat ini tengah resah setelah Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Rini Widyantini, mengatakan bahwa pengangkatan mereka ditunda hingga Oktober 2025. Menpan RB juga mengatakan bahwa hal tersebut telah disetujui Komisi II DPR RI dalam rapat kerja yang digelar di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (5/3/2025) lalu.

Lebih rinci laman resmi Kemenpan RB menyebutkan bahwa pengangkatan PNS akan dilakukan pada bulan Oktober 2025, sementara untuk PPPK pada Maret tahun 2026. Kebijakan ini menimbulkan kecemasan bagi sejumlah calon pegawai karena beberapa dari mereka sudah terlanjur resign dari tempat kerjanya. 

1. Calon Pegawai Negeri Sipil terlanjur tidak memperpanjang kontrak dari tempat kerjanya

Ilustrasi CPNS (IDN Times/Mardya Shakti)

Kabar penundaan pengangkatan di bulan Oktober itu membuat Alex (24), calon ASN asal Medan, menjadi resah. Pasalnya ia sudah memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak kerjanya di salah satu Bank di Medan.

Sebelumnya, Alex diwanti-wanti untuk segera meninggalkan pekerjaannya karena pada bulan Mei rencananya mereka akan segera bekerja di instansinya. Hal inilah yang membuat banyak dari calon ASN memilih untuk resign. 

"Saya sudah habis kontrak sejak akhir bulan 2. Bisa seharusnya kemarin saya perpanjang kontrak. Karena awalnya panitia di instansi yang menerima saya yaitu PUPR bilang kalau bisa Mei sudah aktif (bekerja). Jadi di bulan April kalau bisa sudah berhenti atau selesaikan urusan dari kantor lama. Karena itulah saya tidak memperpanjang kontrak," kata Alex kepada IDN Times, Kamis (6/3/2025).

Sejauh ini, Alex dan rekan-rekan CPNS di kementerian PUPR yang lain memperoleh informasi dari laman resmi. Di sanalah mereka sering bertanya secara interaktif.

"Komunikasinya ke admin dari kementeriannya itu. Sejauh ini komunikasi dari Instagram. Adminnya bilang kemarin bulan Mei paling cepat untuk bulan aktif pemanggilan kerja di PUPR. Saya dan teman-teman banyak juga yang pada akhirnya resign kerja," lanjutnya.

2. Banting setir jadi pekerja freelance adalah salah satu plan calon ASN penuhi kebutuhan sehari-hari

Editorial Team