Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Pasca Kasus Korupsi Pertamina, Pertamax Sudah 2 Kali Turun Harga

Pertamina menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi Pertamax Series dan Dex Series. Penyesuaian harga ini berlaku mulai 29 Maret 2025. (Dok. Pertamina)

Kejaksaan Agung RI membongkar kasus dugaan korupsi PT Pertamina Patra Niaga dengan modus mengoplos bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax dengan Pertalite periode 2018-2023 pada 24 Februari 2025.

Kala itu, Direktur Penyidikan Jampidsus Kejaksaan Agung Abdul Qohar menyatakan bahwa penyidik menemukan adanya upaya pengoplosan research octane number (RON) untuk memproduksi BBM jenis Pertamax. “Fakta yang ada dari transaksi RON 88 di-blending dengan (RON) 92 dan dipasarkan seharga (RON) 92,” ujar Abdul Qohar.

Kepercayaan masyarakat terhadap Pertamax jadi menurun. Kala itu harga Pertamax di Sumatera Utara Rp12.800 lebih mahal Rp2.800 per liter dibanding Pertalite (Rp10.000 per liter).

Anehnya, sepekan pasca kasus 'Pertamax Oplosan' ini, pertamina malah menaikkan harga Pertamax. Khususnya di Sumatera Utara harganya mencapai Rp13.200 per tanggal 1 Maret 2025.

Memasuki pertengahan April 2025, harga Pertamax mengalami penurunan di berbagai wilayah Indonesia. Khusus di Sumut harganya Rp12.800 per liter.

Dua pekan kemudian, tepatnya per 1 Mei 2025, PT Pertamina (Persero) resmi merilis daftar harga BBM terbaru jenis non subsidi yang berlaku selama Mei 2025.

Menurut informasi resmi harga BBM Pertamina terbaru per 1 Mei 2025, Pertamax dan Dexlite mengalami penurunan dibandingkan bulan sebelumnya. Mayoritas daerah mengalami penurunan harga Pertamax sebesar Rp100 per liter, Pertamax Turbo turun Rp 200 per liter, Dexlite turun Rp 250 per liter, dan Pertamax Dex turun Rp 150 per liter.

Khusus di Sumatera Utara harga Pertamax turun menjadi Rp 12.700 per liter. Artinya pasca kasus 'pertamax oplosan' Pertamina sudah dua kali melakukan penurunan harga pertama. Dari Rp13.200 per 1 Maret, Rp12.800 per April, dan Rp12.700 per Mei 2025.

"Iya kita sudah dapat surat edaran dari pertamina soal penurunan harga Pertamax. Kalau Pertalite tidak ada perubahan," ujar Petrus, Pengusaha SPBU Tigabalata.

Berikut rincian harga terbaru BBM pertamina di wilayah Sumatera:

Pertamina menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi Pertamax Series dan Dex Series. Penyesuaian harga ini berlaku mulai 29 Maret 2025. (Dok. Pertamina)

Provinsi Aceh

  • Pertamax: Rp 12.700
  • Pertamax Turbo: Rp 13.600
  • Dexlite: Rp 13.650
  • Pertamina Dex: Rp 14.050

Free Trade Zone (FTZ) Sabang

  • Pertamax: Rp 11.700
  • Dexlite: Rp 12.500

Provinsi Sumatera Utara

  • Pertamax: Rp 12.700
  • Pertamax Turbo: Rp 13.600
  • Dexlite: Rp 13.650
  • Pertamina Dex: Rp 14.050

Provinsi Sumatera Barat

  • Pertamax: Rp 13.950
  • Pertamax Turbo: Rp 13.900
  • Dexlite: Rp 13.900
  • Pertamina Dex: Rp 14.350

Provinsi Riau

  • Pertamax: Rp 12.950
  • Pertamax Turbo: Rp 13.900
  • Dexlite: Rp 13.900
  • Pertamina Dex: Rp 14.350

Provinsi Kepulauan Riau

  • Pertamax: Rp 12.950
  • Pertamax Turbo: Rp 13.900
  • Dexlite: Rp 13.900
  • Pertamina Dex: Rp 14.350

Provinsi Jambi

  • Pertamax: Rp 12.700
  • Pertamax Turbo: Rp 13.600
  • Dexlite: Rp 13.650
  • Pertamina Dex: Rp 14.050

Provinsi Bengkulu

  • Pertamax: Rp 12.950
  • Pertamax Turbo: Rp 13.900
  • Dexlite: Rp 13.900
  • Pertamina Dex: Rp 14.350

Provinsi Sumatera Selatan

  • Pertamax: Rp 12.700
  • Pertamax Turbo: Rp 13.600
  • Dexlite: Rp 13.650
  • Pertamina Dex: Rp 14.050.

Provinsi Bangka Belitung

  • Pertamax: Rp 12.700
  • Pertamax Turbo: Rp 13.600
  • Dexlite: Rp 13.650
  • Pertamina Dex: Rp 14.050

Provinsi Lampung

  • Pertamax: Rp 12.700
  • Pertamax Turbo: Rp 13.600
  • Dexlite: Rp 13.650
  • Pertamina Dex: Rp 14.050

(Data dilansir dari laman resmi, daftar harga BBM Pertamina selama bulan Mei 2025 yang dijual di SPBU seluruh Indonesia)

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Arifin Al Alamudi
EditorArifin Al Alamudi
Follow Us