Nikahkan Anak di Tengah Pandemik, Ini Pesan Gubernur Edy untuk Menantu

Edy Rahmayadi mengunggah momen bahagianya lewat media sosial pribadinya. Lantaran, tidak ada awak media yang boleh meliput acara tersebut dengan alasan protokol kesehatan.

Edy bersyukur bisa menikahkan anaknya. Meskipun di tengah pandemik COVID-19 yang ters meningkat di Sumut.

“Alhamdulillah, proses ijab kabul pernikahan ananda Siti Andira Rahmayana dan Arie Maulana Basri berlangsung lancar dan hanya satu kali pengucapan. Kami sangat bersyukur dan berbahagia sekali, akhirnya ananda kesayangan kami telah menemukan jodohnya, imamnya yang kelak menjaga dan membimbingnya ke jalan Allah SWT. Semoga ananda berdua menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah, warrahmah. Jadilah istri yang taat kepada suami dan mampu menjaga kehormatan keluarga, serta untuk suami jadilah pemimpin yang bertanggung jawab dan takut kepada Allah SWT, bimbinglah istrimu kepada jalan kebaikan,” ujar Edy Rahmayadi dalam akun Instagramnya.

Jumlah undangan memang benar-benar dibatasi dalam prosesi akad nikah anak Gubernur Edy. Penerapan protokol kesehatan benar-benar diberlakukan secara ketat termasuk di antaranya pengaturan jarak kursi, wajib memakai masker atau face shield, tidak bersalaman dan lainnya.

Prosesi diawali dengan permohonan izin dan permintaan restu oleh Siti Andira Ramayana kepada kedua orang tua. Dilanjutkan dengan penyambutan calon mempelai pria dan pembacaan ijab kabul.

Arie langsung menjabat tangan Edy. Ijab dan qabul dinyatakan hanya dengan satu tarikan nafas.

Pernikahan itu juga disaksikan oleh dua orang penting. Hadir sebagai saksi mempelai wanita mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo dan saksi mempelai pria Plt Gubenur Aceh Nova Iriansyah.

Gubernur Edy mengungkapkan rasa bahagianya sekaligus haru telah menikahkan putrinya yang kedua dengan proses yang lancar dan disiplin protokol kesehatan selama acara berlangsung.

“Mudah-mudahan acara ini berkah. Saya sungguh bahagia sekaligus terharu, saya minta doa untuk putri saya. Dan mohon maaf, saya tidak bisa mengundang banyak pihak,” ucapnya.

Sejumlah unsur Forkopimda hadir dalam acara itu. Termasuk Wakil Gubernur Musa Rajekshah bersama istri.