Medan, IDN Times - Insiden kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Wahid Hasyim, tepatnya di Simpang Jalan Sei Besitang, Medan Baru. Kecelakaan yang mengagetkan pengguna jalan tersebut terjadi pada Rabu malam (8/04/2024).
Dugaan sementara kecelakaan terjadi imbas dari pengemudi yang berada dalam pengaruh minuman beralkohol. Polsek Medan Baru yang mendapatkan informasi tersebut segera turun ke TKP untuk mengamankan.
Mobil mewah berwarna putih merk G Class Mercedes Benz menabrak pesepeda motor yang tengah melintas. Imbas dari peristiwa ini ada dua orang yang terluka parah dan segera dilarikan ke rumah sakit.
"Kejadiannya itu jam 21.30 WIB. Di lokasi saya jumpa sama adik saya, Grace, dan satu orang temannya bernama Yusuf Sihombing. Mereka naik sepeda motor dan motornya ini hancur betul sampai terbelah dua ditabrak mobil G Class Mercedes Benz dengan kecepatan tinggi," kata Teo selaku abang kandung Grace.
Teo mendapat keterangan dari korban dan saksi di lapangan, jika mobil Mercedes berwarna putih itu dari arah Jalan Wahid Hasyim dekat lampu merah menuju ke arah Jalan Gatot Subroto dengan kecepatan kencang. Di tikungan dekat Simpang Barat, mobil tersebut lewat jalur dan menghantam pesepada motor di depannya.
"Betul-betul laga kambing sama kereta adik saya. Makanya kereta terpental dan terbelah dua. Mobil Mercedes ini karena kecepatannya tinggi, setelah menabrak adik saya dia masih melaju di jalur kanan dan menabrak mobil-mobil yang terparkir di sisi jalan," ujarnya.
Atas tragedi hebat ini, Grace mengalami luka serius di kakinya. Saat berita ini ditulis, Teo tengah berupaya mencarikan Grace pendonor darah karena korban mengalami pendarahan hebat.
"Karena mobil tersebut datang dari kanan, jadi kaki kanan adikku inilah yang dihantam. Makannya kaki adik saya ini pecah," kata Teo.
Dirinya menyebutkan Grace mulanya dibawa ke salah satu Rumah Sakit yang berada di Mencirim, namun karena Rumah Sakit tersebut tidak sanggup menampung Grace maka ia dipindahkan ke Rumah Sakit Bunda Thamrin.
"Kami cepat-cepat karena korban mengalami pendarahan hebat. Darah itu bercucuran di mana-mana dan ditambah lagi paha sebelah kanan itu hancur dan tulangnya keluar dari paha. Sementara teman adik saya yang bernama Yusuf, mengalami cedera otak yang cukup serius. Dia berada di rumah sakit yang terpisah. Saat saya lihat kondisinya si Yusuf mulai mengigau dan telinganya terus mengeluarkan darah," aku Teo.
Sementara itu, pengendara mobil Mercedes Benz telah diamankan pihak kepolisian Medan Baru. Berdasarkan keterangan Teo Polsek Medan Baru tengah melakukan pendataan dan pemeriksaan.
"Pelaku berinisial H. Dan dia sempat ngomong sendiri kalau dia sudah minum sebotol whisky sebelum berkendara. Bahkan H juga sempat ngomong kalau biasanya dia bisa menyetir meskipun mabuk," ujarnya.
Teo sangat menyayangkan sikap pengendara Mercedes Benz tersebut yang terkesan arogan. Teo menduga jika yang bersangkutan merupakan seseorang yang memiliki power di Medan.
"Entah dalam pengaruh minuman beralkohol atau bagaimana, pelaku selalu mengeluarkan bahasa-bahasa yang arogan dan tak mengenakkan. Dia selalu membicarakan uang agar masalah ini cepat selesai, sementara adik saya sendiri kondisinya sudah sangat mengenaskan," pungkasnya.