Diduga Menghina Etnis Pakpak, Boby Dijemput Polisi
Dairi, IDN Times – Seorang laki-laki asal Kabupaten Dairi, Sumatra Utara terlibat kasus dugaan penghinaan terhadap etnis Pakpak, Sumatra Utara. Pria bernamaBoby Sunardi Naibaho (38) ditangkap karena diduga melakukan penghinaan dalam unggahannya di media sosial Facebook pribadinya.
1. Boby dilaporkan komunitas masyarakat Pakpak
Kasus penghinaan itu kemudian dilaporkan ke Ketua Pengurus Besar Lembaga Kebudayaan Pakpak (PB LKP), Aslim Padang (51).
Kapolres Dairi, AKBP Agus Bahari Parama menjelaskan, laporan ini bermula saat Aslim membuka akun Facebooknya. Dia kemudian melihat unggahan komentar Boby yang menyinggung.
2. Boby menyebut masyarakat Pakpak bodoh
Dalam unggahannya, Boby menyebut 'Suku Pakpak adalah leluhur terbodoh, yang mana daerahnya yang diklaim ulayatnya bahasa pak paknya malah tidak terdengar dalam kota apalagi pasar-pasar di Dairi, yang ada bahasa pakpak hanya terdengar di Pakpak Bharat'.
"Jadi BN (Bobby Naibaho) mengungkapkan kalimat yang dianggap penghinaan tersebut dalam akun Facebook pribadinya sebagai bentuk respon terhadap komentar pemilik akun FB Jon Banurea," ujar Agus dalam keterangannya, Minggu (12/5/2024).
Kata Agus selanjutnya postingan Boby ini menimbulkan pro kontra di masyarakat, karena kegaduhan ini akhirnya Aslim melaporkan Boby ke polisiJumat (12/4/2024). Polisi kemudian menyelidiki kasus ini.
3. Boby ditangkap di rumahnya
Polisi yang sudah mengantongi identitas Bobby, melakukan penyelidikan. Dia pun ditangka di kawasan Kecamatan Padang Panjang Timur, Kabupaten Padang Panjang, Sumatera Barat. Pihak Polres Dairi kemudian berkoordinasi dengan Polsek Padang Panjang sekira pukul 20.00. Selanjutnya sekira pukul 21.00 Bobby pun berhasil diciduk di rumahnya.
"Selanjutnya dilakukan penangkapan terhadap tersangka Boby dan membawa tersangka ke Polsek Padang Panjang Guna dimintai keterangan lalu dibawa ke Polres Dairi," tutup Agus.
