Daniel Hutagalung Terpilih Aklamasi untuk Pimpin AMPI Kepri

Dalam arahannya, Jerry menekankan pentingnya membangun konsolidasi organisasi sebagai langkah awal pascapelantikan. Hal ini, menurut dia, sejalan dengan arahan Ketua Dewan Pembina AMPI Bahlil Lahadalia yang meminta agar AMPI memperkuat struktur hingga ke tingkat kecamatan.

"Konsolidasi ini adalah kunci. Kami ingin organisasi ini solid dari atas ke bawah, dari provinsi hingga ke tingkat kecamatan. AMPI harus hadir di tengah-tengah masyarakat, sebagai representasi anak muda yang peduli dan siap bekerja," kata Jerry.

Ia juga menegaskan bahwa AMPI sebagai organisasi sayap Partai Golkar memiliki peran strategis dalam mendukung visi dan misi partai. Karena itu, setiap kader diminta menjaga sinergi dengan struktur partai dan ikut mengawal kebijakan politik Golkar di semua lini.

"Kami ingin AMPI Kepri menjadi garda terdepan dalam kerja-kerja politik kebangsaan. Jaga sinergi, jaga kepercayaan masyarakat," ujarnya.

Ketua terpilih DPD AMPI Kepri, Daniel Wahyu Pratama Hutagalung, menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan kepadanya. Ia berkomitmen untuk membawa AMPI Kepri lebih dekat dengan masyarakat dan menjadikannya wadah anak muda dalam berkontribusi untuk pembangunan daerah.

"Amanah ini akan kami jalankan dengan penuh tanggung jawab. Terima kasih kepada Ketua Umum dan seluruh jajaran atas kepercayaan ini," kata Daniel.

Menurut Daniel, salah satu fokus utama dalam waktu dekat adalah menyelesaikan pembentukan DPD AMPI tingkat II di seluruh kabupaten dan kota di Kepulauan Riau. Konsolidasi struktur di tujuh daerah itu ditargetkan rampung sebelum akhir tahun ini.

"Kami ingin gerak cepat. Konsolidasi DPD II di tujuh kabupaten/kota akan menjadi fondasi utama agar program-program AMPI dapat dijalankan secara efektif dan merata," katanya.

Selain konsolidasi organisasi, Daniel juga menyebutkan, AMPI Kepri ke depan akan diarahkan menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam pembangunan dan pelibatan generasi muda. Ia menekankan pentingnya peran AMPI dalam membentuk kader muda yang aktif, kritis, dan solutif.

"AMPI bukan hanya alat politik, tetapi juga wadah pembinaan generasi muda. Kami ingin setiap program yang dijalankan memberikan dampak langsung bagi masyarakat," tegasnya.

Ia menambahkan, setelah struktur organisasi terbentuk, program kerja konkret akan menjadi prioritas di tahun-tahun berikutnya. AMPI Kepri, katanya, siap menjadi motor penggerak anak muda di berbagai sektor.

"Kami sudah punya peta jalan. Tahun ini konsolidasi, tahun depan eksekusi program. Semua diarahkan untuk membangun generasi muda yang produktif dan berdaya saing," tutupnya.