2. Karakter anak punk di film Punk In Love

Berbeda dengan karakter Erik yang sangat bersih, rapi dan selalu menjaga penamilan. Peran Vino G Bastian dalam film Punk In Love justru menjadi pria yang tidak memperhatikan penamilan. Arok (Vino G Bastian) adalah seorang anak punk yang bersahabat dengan 3 anak punk lainnya. Mereka berempat mencoba untuk merantau, untuk mengejar cinta dari wanita yang sangat dia cintai di Jakarta.

Vino dan kawan-kawan berhasil menghadirkan film dengan nuansa komedi, namun tetap mampu menyentuh hati. Dalam film ini Vino juga beradu akting dengan Andhika Pratama, Yogi Finanda dan Aulia Sarah. 

3. Karakter single father di film Tampan Tailor

Di tahun 2013, Vino G Bastian ternyata memerankan karakter ayah tunggal dalam film Tampan Tailor. Di film ini Vino menjadi seorang tukang jahit yang rela bekerja keras untuk anak satu-satunya. Pria yang tidak kenal lelah dan tidak pantang menyerah, sehingga membuat Prita (Marsha Timothy) dibuat jatuh hati kepadanya.

4. Karakter bandar narkoba di film Serigala Terakhir

Dalam film Serigala Terakhir, Vino berperan menjadi seorang pengedar narkoba. Hal ini terjadi, karena Vino ingin membalaskan dendam kepada orang yang memasukannya ke dalam sebuah penjara. Selama memerankan karakter Jarot, Vino ditantang untuk bisa melakukan gerakan-gerakan action yang terbilang cukup ekstrim.

5. Karakter pengidap penyakit AIDS di film Mika

Beradu akting dengan Velove Vexia, Kali ini Vino berperan sebagai Mika. Seorang pria pengidap penyakit AIDS, yang mencintai seorang wanita yang mengidap penyakit scoliosis. Mika sangatlah romantis dan perhatian terhadap Indi (Velove Vexia). Namun cinta mereka dilarang keras oleh orang tua Indi dan sahabat-sahabat Indi di sekolah.

Baca Juga: 10 Potret Vino G Bastian Perankan Dodo Rozak, Totalitas Pol!

6. Karakter Kasino di film Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss!

Bukan main-main, kali ini Vino G Bastian memerankan tokoh Kasino dalam film Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1 dan 2. Semua tampilan Vino, dibuat semirip mungkin dengan karakter Kasino. Tidak hanya itu, gaya bicara Vino hingga gaya gerakannya pun, terlihat sangat mirip dengan Kasino. Wajar saja, jika karakter ini menjadi peran yang cukup sulit untuk ditaklukan oleh Vino G Bastian.

7. Karakter Crisye di film Crisye

Selain karakter Kasino, Vino G Bastian juga pernah memerankan tokoh penyayi legendaris, Chrisye. Mengambil latar tahun 1970, Vino berhasil masuk ke dalam karakter Chrisye sebagai anak tahun 70-an. Di film ini Vino tidak hanya berakting seperti biasa, namun dia harus bisa masuk ke karakter Chrisye dan tentunya banyak gerakan-gerakan tari yang menantang.

8. Karakter Wiro Sableng di film Wiro Sableng: Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Selanjutnya, Vino G Bastian pernah memerankan karakter Wiro dalam film Wiro Sableng: Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212. Di sini, Vino dituntut untuk bisa melakukan gerakan-gerakan silat yang terbilang sulit untuk dilakukan. Berbagai latihan pun, Vino lakukan agar bisa tampil maksimal dalam film yang diangkat dari sebuah novel satu ini.

9. Karakter ayah berkebutuhan khusus di film Miracle in Cell No. 7

Teranyar, Vino G Bastian memerankan seorang ayah tunggal yang memiliki kebutuhan khusus. Menjadi pria dengan kebutuhan khusus merupakan peran pertama yang pernah Vino dapatkan sepanjang terjun ke dunia akting. Namun bukan Vino namanya, jika tidak tampil secara maksimal. Vino berhasil masuk ke dalam karakter dengan baik dan mampu membuat banyak orang menangis saat melihat aktingnya.

Memerankan karakter atau peran yang terbilang berbeda dari kehidupan nyata, merupakan tantangan tersendiri bagi seorang aktor. Vino G Bastian sendiri telah membuktikan, bahwa dia bisa dan selalu sukses dengan peran-perannya yang sangat luar biasa. 

Baca Juga: 5 Aktris Indonesia yang Langganan Beradu Akting dengan Vino G Bastian