7 Fakta Toko Roti Sungsimdang di Daejeon yang Viral, Antrean Panjang!

Toko roti Sungsimdang (성심당/聖心堂) Kota Daejeon, Korea Selatan ini memulai operasionalnya pada tahun 1956. Usianya berarti sudah mencapai 67 tahun, lho. Pada saat itu, Sungsimdang hanyalah toko roti kecil yang berlokasi di depan Stasiun Daejeon dan hanya menjual roti kukus. 

Karena komitmennya, saat ini Sungsimdang menjadi toko roti ikonik yang merepresentasikan kota Daejeon. Maka dari itu, Sungsimdang menjadi tujuan wisata yang tidak boleh dilewatkan. Bahkan, Sungsimdang telah dikukuhkan menjadi salah satu warisan budaya di kota Daejeon oleh pemerintah setempat. 

Pada tahun 2011, Sungsimdang dianugerahi bintang Michelin karena komitmennya dalam menjaga cita rasa dan ciri khas sebagai toko roti yang selalu fresh from the oven dalam penyajiannya. 

Roti dan pastry yang diolah di Sungsimdang ini seluruhnya buatan tangan serta menggunakan bahan-bahan berkualitas. Roti-roti ini diproses secara slow-bread yang membutuhkan fermentasi 16 jam. 

Bagi yang belum tahu, Michelin Star adalah sebuah penghargaan tertinggi dalam dunia kuliner, yang biasanya diberikan kepada sebuah restoran. 

Varian roti dan pastry di Sungsimdang mencapai hampir 400 jenis mulai dari soboro hingga baguette. Adapula kue tart, kue kenari, sandwich, aneka cupcake, dan masih banyak varian lainnya. Adapun soboro merupakan streusel bread khas Korea. Kulit luar soboro digoreng hingga menimbulkan tekstur yang crunchy.

Yang menjadi best seller di Sungsimdang adalah soboro dengan isian kacang merah. Namun, terdapat dua varian lainnya yaitu isian ubi serta sayuran dengan daging babi. Harganya pun terjangkau hanya sekitar 1.500 won alias Rp16 ribu-an saja!

Menurut warga lokal dan turis yang pernah berkunjung, toko roti ikonik ini memiliki harga yang terjangkau dibandingkan dengan toko-toko roti besar dan populer lainnya di kota Daejeon, lho. Harga rotinya dipatok mulai dari 1.000 won untuk regular bread (mulai dari Rp11 ribu) hingga mencapai 30.000 won (Rp300ribu-an) untuk kue tart.

Meski dibanderol dengan harga yang murah, rasa dari bakery ini sangat lezat dan tidak berubah dari dulu! Wah, pantas saja selalu ramai pengunjung, ya!

Karena peminat yang begitu tinggi, Sungsimdang membuka beberapa cabang di Daejeon. Berikut alamatnya: 

• Sungsimdang bakery Head Store: 15 Daejong-ro 480beon-gil, Jung-gu, Daejeon, South Korea
• Sungsimdang DCC: Yuseong-gu, Expo-ro, 107 대전 컨벤션 센터, Daejeon, South Korea
• Sungsimdang Daejeon Station: Jeong-dong, Daejeon, South Korea
• Sungsimdang Lotte: 423-1 괴정동 Seo-gu, Daejeon, South Korea
• Sungsimdang Cafe Boutique: 153 Eunhaeng-dong, Jung-gu, Daejeon, South Korea

Selama puluhan tahun beroperasi, Sungsimdang juga membuka restoran dan cafe yang sekarang sangat populer di Daejeon yaitu Flying Pan dan Terrace Kitchen. 

Flying Pan terletak satu gedung dengan cabang Sungsimdang di daerah Eunhaeng-dong, Jung-gu, Daejeon. Restoran ini menyajikan italian cuisine sebagai signaturenya. Pizza dan pasta merupakan menu favorit restoran ini. Sedangkan Terrace Kitchen yang juga berlokasi di daerah Eunhaeng-dong menjual berbagai macam korean cuisine. 

Terdapat satu lagi cafe Sungsimdang yang baru diresmikan pada bulan April ini. Lokasinya terletak di lantai 1 gedung Pusat Kebudayaan Seongsimdang, Daejeon.

Setelah Covid-19 mereda, antrean di toko roti Sungsimdang membludak di setiap cabangnya, lho. Dalam suatu wawancara di media lokal, pihak toko mengaku bahwa tidak menyangka antrian setelah pandemi berlalu mengular di setiap cabang.

Hal ini membuat area sekitar toko menjadi macet sehingga membuat pengunjung protes kepada pemerintah setempat agar cabang dari toko roti legendaris ini ditambah lagi. 

Berkunjung ke Sungsimdang bakery merupakan hal yang tidak boleh dilewatkan jika sedang di Kota Daejeon, Korsel. Jadi, bagaimana? Kamu rela mengantre untuk mencoba varian roti legendaris ini?