Princeton Boutique Living Mulai Dibangun, Sudah Terjual 70 Persen
Groundbreaking apartemen Princeton Boutique Living, Minggu (8/8/2021). (Dok.IDN Times/istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Apartemen hunian millennial, Princeton Boutique Living akhirnya memulai pembangunannya. Groundbreaking atau pemancangan tiang pertama telah resmi dilakukan, Minggu (8/8/2021).
Direktur PT Newland Overseas Development, Sunarlim mengatakan Princeton Boutique Living dibangun dengan total 20 lantai dan memiliki 2 tipe, yakni tipe apartement dan tipe home office.
"Untuk tipe home office kita bekerjasama dengan arsitek yang berkantor pusat di Singapura dan telah memiliki pengalaman di dunia Internasional seperti mendesign interior hotel di Dubai, India dan beberapa project di Singapura, Jakarta dan kota-kota besar lainnya," ujar Sunarlim.
1. Hadir dengan konsep home office multi-fungsi
Groundbreaking atau pemancangan tiang pertama telah resmi dilakukan, Minggu (8/8/2021) (Dok.IDN Times/istimewa)Sunarlim mengatakan, pihaknya mempertimbangkan berbagai aspek seperti kebutuhan, gaya hidup milenial dan perkembangan zaman, Princeton Boutique Living hadir dengan konsep home office yang multi-fungsi. Bisa dijadikan private office, gallery dan juga hunian.
.Dijelaskan, home office sendiri memiliki tinggi “floor to ceiling” 5,5m2, sehingga terasa lebar, luas dan berkelas.
"Princeton Boutique Living memiliki tampak depan yang modern dengan tampilan “Full-Glass”, pencahayaan menjadi sangat baik. Sehingga Princeton Boutique Living sangat cocok buat enterpreuner/millennial muda yang aktif dan mobile," bebernya.
Baca Juga: Cocok untuk Millennials, Princeton Boutique Living Hadir di Medan
2. Meski mendapat tantangan di masa pandemik, Princeton sudah terjual 70 persen
Groundbreaking atau pemancangan tiang pertama Princeton Boutique Living telah resmi dilakukan, Minggu (8/8/2021) (Dok.IDN Times/istimewa)Sunarlim mengatakan, menjadi tantangan berat pada masa pandemi ini karena segala sesuatu harus disesuaikan dengan kondisi pada era pandemi. "Namun inilah yang memotivasi kami supaya tetap semangat dan selalu patuh terhadap protokol kesehatan," katanya.
Sunarlim mengatakan saat ini untuk tipe apartemen yang jumlahnya 135 unit maupun tipe home office sudah terjual sekira 70 persen.
"Kami bersyukur di tengah pandemi ini, penjualan berlangsung dengan baik dan lancar. Indikasi positif bahwa kebutuhan masyarakat akan hunian yang nyaman, sehat dan investasi khususnya di Kota Medan harus dipenuhi," ucap Sunarlim.
3. Posisi apartemen memudahkan menuju kawasan industri
Groundbreaking apartemen Princeton Boutique Living, Minggu (8/8/2021). (Dok.IDN Times/istimewa)Posisi apartemen dipercaya memudahkan akses penghuninya menuju kawasan industri di Belawan dan Tanjungmorawa. Menurutnya, belum ada pengembang di Medan yang berani membangun apartemen dengan konsep boutique living dengan fasilitas co-living.
"Komitmen kami adalah hunian berkualitas yang selalu beradaptasi dengan perubahan yang terjadi. Kami akan terus berinovasi menjawab perubahan yang berkembang dengan cepat dan masif,” tambahnya.
Selain itu yang terpenting adalah keselamatan para pekerja untuk pembangunan apartemen ini agar bisa selesai tepat waktu dan tidak terjadi kecelakaan.
"Princeton Boutique Living memiliki harapan agar semua tim project, tim kontraktor, tim management, tim marketing selalu diberikan keselamatan, jauh dari kecelakan dan tentu saja sebagai developer, kami juga berharap agar pembangunan ini bisa zero-accident serta berjalan mulus dan lancar dari awal sampai selesai," ucapnya.
Pada seremonial ini turut menghadirkan President Director PT Newland Overseas Development Charles Sutantio dan direksi lainnya.
Baca Juga: Cocok untuk Millennials, Princeton Boutique Living Hadir di Medan