Bank Indonesia Dorong Ekonomi Pesantren Supaya Mampu Mandiri
Bank Indonesia berikan instalasi air minum untuk pondok pesantren (Dok.IDN Times/istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Asahan, IDN Times - Pimpinan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Pematangsiantar mendorong Pondok Pesantren mampu lebih mandiri secara ekonomi dalam menjalankan setiap aktivitas. Harapan ini tidak lepas dari bantuan yang telah diserahkan KPw BI Pematangsiantar berupa instalasi air minum kepada pihak Pondok Pesantren Darul Hikmah di Kabupaten Asahan.
Penyerahan bantuan ditandai dengan pelaksanaan peresmian dan serah terima di gedung instalasi air minum dari Kepala KPw BI Pematangsiantar, Edhi Rahmanto Hidayat dan perwakilan dari Pemerintah Kabupaten yang diwakili oleh Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Asahan, Witoyo.
1. Bantuan bertujuan mampu meningkatkan ekonomi
Bank Indonesia berikan instalasi air minum untuk pondok pesantren (Dok.IDN Times/istimewa)Pemberian bantuan bertujuan untuk meningkatkan peningkatan ekonomi syariah melalui pengembangan kemandirian ekonomi di tingkat pesantren. Hal itu ditegaskan Edhi Rahmanto Hidayat dalam sambutannya.
Dijelaskannya, bantuan yang diberikan melalui PSBI ini merupakan wujud tanggung jawab sosial Bank Indonesia dalam meningkatkan kemandirian ekonomi syariah melalui peningkatan unit usaha di tingkat pesantren. Edhi menambahkan, pembangunan instalasi air minum di tingkat pesantren ini bukan merupakan bantuan yang pertama kali Bank Indonesia lakukan.
Baca Juga: Ini Langkah OJK agar Bank Syariah Setara dengan Bank Konvensional
2. BI komit untuk meningkatkan ekonomi syariah
Bank Indonesia berikan instalasi air minum untuk pondok pesantren (Dok.IDN Times/istimewa)Sebelumnya, pada tahun 2018, KPw BI Pematangsiantar telah membangun 1 unit instalasi air minum pesantren di Pondok Pesantren Al- Barokah, Kabupaten Simalungun. Hingga tahun 2020 ini KPw BI Pematangsiantar telah membantu pembangunan 3 unit instalasi air minum pesantren.
Pondok pesantren diharapkan tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan air minum di tingkat internalnya tetapi dapat menjual hasil air minum tersebut ke masyarakat sekitar. Diharapkan dapat menjadi tambahan pendapatan unit usaha pesantren.
Bank Indonesia Pematangsiantar juga akan terus berkomitmen dalam kegiatan peningkatan ekonomi syariah melalui bantuan yang bersifat produktif kepada pondok pesantren sebagai upaya peningkatan kualitas unit usaha di pondok pesantren.
3. Pondok Pesantren diharapkan mampu meningkatkan unit usaha
Bank Indonesia berikan instalasi air minum untuk pondok pesantren (Dok.IDN Times/istimewa)Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Asahan, Witoyo, dalam sambutannya menyatakan ucapan terima kasih kepada pihak BI Pematangsiantar atas pemberian bantuan ini. Witoyo menambahkan, pemberian bantuan ini dinilai tidak hanya berupa bantuan langsung kepada pesantren, tetapi mampu meningkatkan unit usaha tambahan yang menghasilkan pendapatan kepada pondok pesantren.
"Melalui bantuan ini pula, diharapkan dapat memberikan pelajaran kepada santri agar ke depannya memiliki jiwa wirausaha sehingga ketika lulus dari pondok pesantren dapat menciptakan lapangan pekerjaan di lingkungan sekitarnya," ucapnya.
Acara serah terima kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara serah terima yang dilaksanakan langsung oleh pimpinan pondok pesantren dengan KPw BI Pematangsiantar. Selanjutnya, dilakukan ceremony pengguntingan pita sebagai bentuk representasi bahwa bantuan instalasi air minum pesantren sudah siap digunakan dan dapat langsung dimanfaatkan oleh seluruh pengurus dan santri di Pondok Pesantren Darul Hikmah.
Baca Juga: Menag dan Mendikbud Bahas Dana Pesantren dari Bank Dunia Rp3 Triliun