Cek Risiko COVID-19 dari HP, Inovasi Layanan dari Halodoc dan Gojek

Gak perlu repot ke rumah sakit, manfaatkan teknologi

Medan, IDN Times - Halodoc dan Gojek bekerja sama untuk menghadirkan pelayanan telemedicine cek COVID-19 dengan memperkuat upaya Kementerian Kesehatan RI tangani pandemi. Hal ini memberikan akses kepada masyarakat berkonsultasi dengan dokter secara online mengenai kondisi kesehatan dan gejala virus corona (COVID-19) tanpa perlu keluar rumah.

Layanan konsultasi online (telemedik) tersebut didukung lebih dari 20.000 dokter berlisensi dan berpengalaman di dalam ekosistem Halodoc. Kolaborasi ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) hari Senin (23/3) Maret di Jakarta.

Berdasarkan data World Health Organization, memperkuat upaya Pemerintah menangani pandemi COVID- 19 sekitar 80 persen pasien COVID-19 di dunia hanya mengalami gejala ringan, dan bisa sembuh dengan perawatan di rumah tanpa perlu dirawat di rumah sakit. Bila memiliki gejala COVID-19, pengguna dapat berkonsultasi melalui aplikasi Halodoc dengan dokter terpercaya, lalu dibantu mendapatkan jadwal tes COVID-19 di rumah sakit rujukan pemerintah.

Saat ini, Halodoc membebasbiayakan layanan konsultasi dokter umum khusus COVID-19.Andre Soelistyo, Co-CEO Gojek Group mengatakan bahwa sangat mengapresiasi langkah sigap pemerintah terutama Kementerian Kesehatan RI dalam mendorong berbagai inovasi mencegah dan menangani pandemi tersebut.

“Untuk itu, kami turut mengerahkan seluruh elemen dari ekosistem kami untuk memperkuat penanganan COVID-19 di Indonesia. Tidak lepas dari ini, tentu para mitra driver dan mitra merchant kami yang membantu masyarakat Indonesia melewati masa sulit ini. Merekalah yang membantu masyarakat untuk mendapatkan barang, makanan dan obat-obatan yang diperlukan. Kami berharap Gojek dapat menjadi tulang punggung Indonesia untuk kita bersama melewati COVID-19,” ucapnya.

1. Tersedia dalam bentuk Shuffle card di aplikasi Gojek

Cek Risiko COVID-19 dari HP, Inovasi Layanan dari Halodoc dan GojekIDN Times/ Dok. Istimewa

Layanan telemedicine Check COVID-19 dari Halodoc tersedia dalam bentuk shuffle card di aplikasi Gojek.

Saat ini, jutaan pengguna aplikasi Gojek bisa memilih shuffle card check COVID-19 tersebut di tampilan aplikasi Gojek, dan pengguna akan langsung diarahkan ke layanan Check COVID-19 di aplikasi Halodoc.

Pengguna kemudian bisa memanfaatkan Check COVID-19 di aplikasi Halodoc, untuk berkonsultasi mengenai gejala kesehatan yang sedang dialami dan melakukan “self-assessment” atau pemeriksaaan sendiri terkait COVID-19.

“Melalui kerja sama dengan Halodoc dan Kementerian Kesehatan RI ini, kami tidak hanya menyebarkan berbagai konten edukasi pencegahan COVID-19 tetapi juga membuka akses kepada jutaan masyarakat Indonesia untuk melakukan pemeriksaan awal COVID-19. Hal ini sejalan dengan gerakan #dirumahaja yang telah Gojek gaungkan guna memutus rantai penularan COVID-19, mengikuti himbauan pemerintah untuk menjaga jarak sosial. Dengan adanya pemeriksaan awal ini, kami percaya kami bisa membantu meringankan beban pelayanan di rumah sakit, mempercepat deteksi COVID-19 dan menghindari orang harus keluar rumah untuk tes sehingga pandemi COVID-19 bisa segera berlalu,” ucap Kevin Aluwi - Co-CEO Gojek Group.

Baca Juga: 3 Cara Gojek Cegah Penyebaran Virus Corona untuk Driver dan Customer

2. Gak perlu repot, obat yang diresep dokter akan diantar oleh Gojek ke rumah

Cek Risiko COVID-19 dari HP, Inovasi Layanan dari Halodoc dan GojekIDN Times/ Dok. Istimewa

Apabila ada dugaan menderita COVID-19, dokter dari Halodoc akan berupaya melakukan penanganan dengan meminta pengguna tetap di rumah, menerapkan isolasi di rumah dan obat yang diresepkan akan diantar oleh Gojek ke rumah pengguna.

Hal ini guna penyebaran penyakit dapat diminimalisir. Bila membutuhkan penanganan dan tindakan lebih lanjut, akan dirujuk ke rumah sakit rujukan.

Selain itu, Jonathan Sudarta, selaku CEO Halodoc mengatakan dalam situasi ini memerlukan terobosan yang dapat memudahkan masyarakat untuk memastikan kesehatannya.

“Sistem pemeriksaan awal kami akan membantu menyaring masyarakat dengan risiko COVID-19 rendah, medium hingga tinggi. Kami juga telah menyiagakan lebih banyak dokter sehingga masyarakat bisa berkonsultasi secara gratis saat ini kepada dokter di kategori COVID-19 kapanpun dan dimanapun. Supaya, sistem layanan kesehatan Pemerintah bisa difokuskan kepada penanganan pasien COVID-19,” jelasnya.

3. Mitra dokter Halodoc telah mendapatkan pelatihan sesuai anjuran dokter dan WHO terkait COVID-19

Cek Risiko COVID-19 dari HP, Inovasi Layanan dari Halodoc dan GojekIDN Times/ Dok. Istimewa

Mitra dokter Halodoc telah mendapatkan pelatihan dan memiliki pengetahuan yang memadai sesuai anjuran Pemerintah dan WHO mengenai COVID-19, supaya bisa memberikan konsultasi yang tepat.

“Pandemi COVID-19 merupakan kejadian luar biasa yang membutuhkan kolaborasi erat antara pemerintah dan swasta,” ungkap drg Oscar Primadi, MPH sebagai Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan RI

“Kami percaya kolaborasi ini akan memperkuat sistem penanganan COVID-19 yang telah disusun pemerintah secara komprehensif. Solusi telemedicine yang ditawarkan sangat membantu sistem kesehatan Indonesia dalam menyaring pasien dengan risiko COVID-19. Tidak hanya itu, Gojek dan Halodoc memiliki akses untuk menyebarkan informasi dan edukasi pencegahan COVID-19 kepada puluhan juta masyarakat Indonesia, ” tambahnya.

Baca Juga: Virus Corona, Gojek Nonaktifkan Akun Pengemudi yang Sedang Diobservasi

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya