Kejurnas Judo Kasad Cup, Sumut Borong 4 Emas, 3 Perak dan 4 Perunggu

Medan, IDN Times- Kontingen judo Sumatra Utara tampil gemilang pada Kejuaraan Nasional Judo Piala Kasad 2024 yang dimulai di Gor Cijantung, Jakarta 13-15 Desember 2024. Menurunkan 10 atlet di tiga kategori yakni cadet, junior dan senior, Sumut menggondol 4 medali emas, 3 perak dan 4 perunggu.
Dengan hasil ini Sumut finish di urutan 4 klasemen medali juara umum Kasad Cup. Sumut hanya kalah satu perak dari Banten yang menempati urutan ketiga. Sementara juara umum diraih DKI Jakarta disusul Jawa Barat di urutan kedua.
1. Koleksi medali lainnya

Winner Felix Panggabean tampil apik dengan memborong dua emas untuk kategori junior dan senior kelas -73 kg putra. Emas lainnya diraih Helena Susyen di kelas-78 kg junior putri. Susyen juga merebut perunggu di kelas yang sama kategori senior. Satu emas lainnya diraih Inoeue Al-Aqsa di -90 kg putra kategori cadet.
Sementara Muhammad Daffin Prayogo memborong dua medali perak di kelas -81 kg junior dan senior. Perak lainnya diraih Wifo Rahayu Tarigan di kelas -63 kg putri junior.
Perunggu diraih Adelia Sari Lubis di kelas -52 kg dan Winda Miska Sinaga di kelas -48 kg putri kategori junior, serta satu perunggu dari Febby di kelas-48 kg putri senior.
2. Mulai pengumpulan poin

Ketua Umum Pengprov Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Sumatra Utara Muhammad Arief Fadhillah mengatakan, Kejurnas Kasad Cup ini merupakan dimulainya pengumpulan poin untuk menghadapi PON 2028. Sumut sendiri banyak menurunkan para debutan di Kasad Cup.
Dari skuat PON 2024 lalu, hanya 4 atlet yang diturunkan. "Dari 10 atlet yg turun, kita bersyukur mendapat 11 medali. Ini langkah awal pengumpulan point utk PON 2028. Atlet-atlet baru hasil penjaringan di kejurprov Sumut membuktikan mereka dapat bersaing di tingkat nasional," kata Arief.
3. Sebenarnya para atlet belum dalam fase pertandingan

Selain itu rata-rata atlet juga tampil di dua kategori. Arief juga memuji performa para atlet yang bisa tampil baik.
"Seperti Winner yang baru perdana naik kelas -73 kg putra langsung meraih 2 medali emas. Sementara Helena Susyen mampu membuktikan dengan mengalahkan atlet pelatnas pada babak semifinal," kata Arief.
Arief mengatakan, sebenarnya saat ini para atlet belum dalam fase untuk bertanding. Mereka dalam proses pembentukan power.
"Setelah libur PON program kita peningkatan power karena awalnya Kejurnas Kasad Cup ini sekitar bulan Maret, tapi tiba-tiba berubah jadi bulan Desember. Jadi kami syukuri hasil yang didapat," pungkasnya.