2. Memiliki nyanyian yang indah

burung murai Australia (commons.wikimedia.org/Birdnerd77)

Murai Australia memiliki repertoar vokal yang bervariasi dan kompleks, yang terdiri dari berbagai macam nada musik, getar, dan kicauan. Selain terdengar indah, nyanyian mereka juga memiliki beberapa tujuan, seperti berkomunikasi dengan burung lain, menandai wilayah mereka, dan menarik perhatian pasangan.

Mereka juga dikenal karena kemampuannya meniru burung lain. Bahkan ucapan manusia pun turut ditiru, sehingga hal ini menambah popularitas mereka sebagai spesies favorit di Australia.

3. Memiliki masa hidup yang cukup lama

burung murai Australia (commons.wikimedia.org/Joseph C Boone)

Meskipun ukurannya tidak terlalu besar, murai Australia memiliki umur yang panjang, rata-rata sekitar 25 tahun di alam liar. Dalam kondisi ideal, mereka diketahui dapat hidup selama 30 tahun.

Masa hidup burung murai Australia dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor. Misalnya, mengalami kejadian buruk seperti dimangsa oleh predator atau tertabrak mobil.

Murai Australia yang tinggal di habitat yang aman dengan makanan berlimpah dan lebih sedikit ancaman predator, akan cenderung hidup lebih lama dan lebih sehat.

4. Dapat tumbuh subur di berbagai habitat

burung murai Australia (commons.wikimedia.org/Amara Bharathy)

Burung murai Australia dapat tumbuh subur di berbagai habitat, seperti di perkotaan, kebun, lahan pertanian, lapangan golf, dan pedesaan. Mereka menyukai habitat yang dilengkapi pepohonan tinggi untuk bersarang dan area terbuka untuk mencari makan.

Di lingkungan perkotaan dan pinggiran kota, mereka kerap bersarang di pepohonan yang ada di sepanjang jalan atau taman. Sedangkan di daerah pedesaan mereka bersarang di pohon-pohon tinggi dekat lahan pertanian atau di hutan.

Baca Juga: 12 Cara Budidaya Burung Murai bagi Pemula

5. Pola makannya sangat beragam

burung murai Australia (commons.wikimedia.org/Donald Hobern)

Murai Australia telah beradaptasi dengan pola makannya yang sangat beragam ini. Mereka umumnya memakan berbagai buah-buahan, biji-bijian, buah ara, kenari, dan pir berduri. Juga memakan berbagai macam serangga, termasuk cacing tanah, kecoak, belalang, lalat, ulat bulu, laba-laba, hingga kalajengking.

Saking mudahnya beradaptasi dengan pola makan, sampai-sampai burung ini turut memangsa katak, tokek, tikus, dan bangkai. Dengan demikian, pola makan mereka yang beragam ini memungkinkan mereka berkembang dengan baik di berbagai habitat dan lingkungan.

6. Memiliki perilaku bersarang yang unik

burung murai Australia (commons.wikimedia.org/Mandong)

Dari sebagian besar burung pada umumnya, mungkin murai Australia adalah salah satu burung dengan perilaku bersarang yang tidak biasa. Secara eksklusif, sarang dibuat oleh betina di pohon-pohon tinggi, yang diletakkan di cabang dahan dengan ketinggian 10 hingga 15 meter di atas tanah.

Untuk membuat sarangnya, burung ini menggunakan berbagai bahan, seperti ranting, rumput, kulit kayu, dan tumbuhan lainnya. Hal yang tidak biasa adalah mereka terkadang memasukkan benda-benda aneh, seperti kantong plastik, pengikat kabel, gantungan baju, tali pancing, dan sampah lainnya ke dalam sarangnya.

7. Memiliki struktur sosial yang kompleks

burung murai Australia (commons.wikimedia.org/Bidgee)

Burung yang aktif secara diurnal ini kerap terdengar bernyanyi setiap pagi hari. Mereka juga memiliki struktur sosial yang kompleks, dan berpindah-pindah dalam kelompok. Kelompok ini terdiri dari sepasang atau hanya sebuah keluarga kecil, namun anggotanya dapat berjumlah 20 burung.

Murai Australia umumnya tidak banyak bergerak, namun bersifat teritorial di wilayah jelajahnya. Satu kelompok dapat menduduki dan mempertahankan wilayah yang sama selama bertahun-tahun.

Mereka sering terlihat di perbatasan dua wilayah antara dua kelompok. Burung dari satu kelompok menuntut hak pada kelompok lain, sedangkan kelompok lainnya menuntut hak pada kelompok burung yang lain juga.

Dengan demikian, selain dikenal karena nyanyiannya, burung murai Australia juga cukup cerdas dan ramah terhadap manusia. Di tambah lagi, sebagian besar dari mereka lebih suka membuat sarang di lingkungan dekat tempat tinggal manusia.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Burung Murai Batu, Pengicau yang Indah