Polisi Kantongi Fakta Baru Terbakarnya Rumah Khamozaro, 43 Saksi Diperiksa

- Polisi telah memeriksa 43 saksi terkait kebakaran rumah Hakim Khamozaro di Medan Selayang.
- Polisi klaim menemukan sejumlah fakta baru dan merekam CCTV di sekitar lokasi kejadian.
- Hakim Khamozaro menyatakan bahwa ia tidak akan mundur meskipun rumahnya terbakar, menganggapnya sebagai tantangan Tuhan.
Medan, IDN Times- Beberapa waktu lalu publik dikejutkan dengan terbakarnya rumah Hakim Khamozaro Waruwu di Medan Selayang. Banyak dokumen penting dan perhiasan pribadi yang ludes. Bukan hanya itu, jubah hakim milik Khamozaro juga hangus termasuk sejumlah pakaian lainnya.
Polrestabes Medan sudah mengambil alih kasus ini sejak Hakim Khamozaro mantap melaporkannya ke pihak berwajib. Polisi juga kini tengah memeriksa sejumlah saksi dan mengumpulkan bukti digital untuk mengungkap apakah ada kejanggalan di balik terbakarnya rumah sang Hakim Pengadilan Negeri Medan itu.
1. Sudah ada 43 saksi yang diperiksa, Polisi akan kerucutkan dengan hasil tim Labfor

Kapolrestabes Medan Kombes Jean Calvijn Simanjuntak membenarkan bahwa pihaknya tengah memeriksa beberapa saksi. Bahkan jika ditotal, saksi-saksi yang dikumpulkan mencapai puluhan orang
"Sampai dengan hari ini sudah ada 43 saksi yang sudah kita ambil keterangannya. Saksi security, satpam komplek, pemadam kebakaran, saksi dari kepolisian, dan beberapa saksi lain yang jumlahnya 43," kata Calvijn di Seirotan, Rabu (12/11/2025) sore.
Keterangan saksi ini juga disebutnya membutuhkan pijakan yang scientific. Calvijn mengatakan bahwa pihaknya akan menggabungkan semuanya termasuk dengan penyelidikan kepolisian di rumah Khamozaro.
"Dari hasil keterangan saksi ini, kita ingin mengerucutkan juga hasıl-hasil secara empiris. Nanti akan kita padukan dari hasil Inafis yang dilakukan oleh Tim Polrestabes Medan dan Polda Sumatera Utara. Selain itu kita padukan dengan tim Puslabfor," lanjutnya.
2. Polisi klaim temukan sejumlah fakt baru

Ada sejumlah fakta baru yang didapatkan Polrestabes Medan. Namun Calvijn mengatakan ia belum bisa memaparkannya sekarang.
"Makin ke sini makin ada fakta-fakta baru. Dan nanti jika tepat waktunya akan saya sampaikan," jelas Calvijn
Sejauh ini pihaknya sudah mengantongi rekaman CCTV di sekitar lokasi. Rekaman rekaman itu mengarah di Jalan seputar Kompleks Harapan Indah, Medan Selayang
"CCTV juga sudah kita ambil kemarin. Di antaranya di seputaran rumah yang mengarah ke jalan, layer 1 di wilayah komplek tersebut dan layer 2 yang mengarah luar komplek," ungkapnya.
3. Hakim Khamozaro: saya tak akan mundur

Sebelumnya, saat di wawancarai di rumahnya, Khamozaro tampak syok. Hakim yang saat ini tengah menangani kasus Korupsi Jalan itu mengatakan bahwa ia dan keluarga mencoba tegar.
"Sama pimpinan di kantor, saya bilang bahwa saya tak pernah mundur dalam menjalani tugas dengan segala tantangan. Saya anggap apa yang kami alami adalah sebuah tantangan yang Tuhan pakai agar kami lebih kuat lagi," ujar Khamozaro, Selasa (4/11/2025) lalu.
Beberapa kali Khamozaro tampak mengecek rumahnya dan barang-barang yang terbakar. Rumah bercat krem itu disebutnya sudah ia cicil sejak 2009.
"Ini musibah, dan hidup ini hanya sebentar saja. Tetapi ketika hidup kita berarti, itu jauh lebih penting," pungkas Hakim berusia 56 tahun ini.


















