Mengenal Meraleng Tendi, Pengobatan Tradisional ala Suku Pakpak

Dipercaya roh bisa meninggalkan raganya

Salah satu suku di Sumatra Utara adalah suku Pakpak. Mayoritasnya tentu saja di Kabupaten Pakpak Bharat, Dairi dan sekitarnya. 

Ada beragam budaya dari masyarakat Pakpak. Salah satunya Meraleng Tendi. Apa itu? Penasaran kan? Yuk simak ulasan singkatnya.  

1. Meraleng tendi untuk menjemput roh

Mengenal Meraleng Tendi, Pengobatan Tradisional ala Suku PakpakSuku Pakpak (Rayadventure.com)

Meraleng Tendi merupakan sebuah ritual pengobatan yang dilakukan kepada seseorang. Misalnya saja karena mengalami trauma yang sangat dalam akibat suatu kejadian karena kecelakaan, tempat angker dan seram.  

Ketika seseorang sedang terancam suatu bahaya, dipercaya tendirohnya akan pergi meninggalkan raganya. Untuk menjemput tendi roh yang pergi tersebut, maka diadakanlah upacara tersebut. 

Baca Juga: Mengenal Genderang Sisibah, Alat Musik Tradisional Pakpak Bharat

2. Beberapa jenis tendi dan ungkapannya

Mengenal Meraleng Tendi, Pengobatan Tradisional ala Suku Pakpakdok. pribadi

Dilansir dari komsoskam.com, menurut kepercayaan tradisional Pakpak, tendi merupakan kepribadian manusia dan badannya merupakan pelindung jiwanya sehingga dapat bertindak bebas. Dipercayai orang Pakpak tradisional bahwa tendi selain dapat memberikan kebahagiaan juga bisa membawa kecelakaan. Tendi juga dapat sesaat meninggalkan badan, membuatnya merana dan sebagainya.

Diyakini oleh masyarakat tradisional Pakpak setiap manusia memiliki tiga tendi yaitu tertua (si tuan), penengah (si penengah) dan bungsu (si ampunampun).

Beberapa ungkap soal tendi adalah

nakan tendi, yaitu sajian makanan ketika orang mengucapkan saling selamat dan bahagia; mengidupi pertendin, yaitu mengucapkan selamat mengenai sukma, jiwa dan roh seseorang;

nakan ari-ari tendi yaitu jamuan makanan untuk menghormati tendi yang diadakan bila seseorang sangat terkejut;

mengari-ari tendi, yaitu mengadakan jamuan makan dengan tujuan agar seseorang yang baru meninggal jangan membawa roh keturunannya ke kuburan;

meraleng tendi yaitu ritual yang dilakukan ketika seseorang terkejut karena mendengar suara keras dan keadaan dimana seseorang sedang terancam suatu bahaya.

3. Dalam ritualnya menggunakan sesajen

Mengenal Meraleng Tendi, Pengobatan Tradisional ala Suku Pakpakilustrasi ayam jago bersama sekelompok ayam (unsplash.com/lyndaann1975)

Ritual Meraleng Tendi tidak dapat dilakukan oleh sembarang orang, melainkan dilakukan oleh orang tertentu yang telah menguasai ilmu. Dalam ritualnya, Meraleng Tendi menggunakan media khusus seperti beras, sirih dan lainnya. 

Selain itu juga ada sesajen lain seperti ayam merah atau ayam putih yang diberikan kepada roh nenek moyang yang sudah meninggal. Sesajen tersebut dibawa ke tempat pemakaman nenek moyang tersebut atau sesuai dengan petunjuk datu atau dukun.

Kebudayaan ini masih terus dipertahankan secara turun-temurun sampai saat ini seiring dengan kemajuan perkembangan zaman.

Baca Juga: Sejarah Tari Perang Fataele dari Nias dan Maknanya

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya