Akhyar: Waspada Transmisi Lokal Penyebaran Virus Corona di Medan   

Sudah 71 orang positif COVID-19 di Medan

Medan, IDN Times - Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi ingatkan seluruh warga agar waspada, sebab saat ini di Kota Medan telah memasuki masa transmisi lokal penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19). Artinya, penyebaran virus corona yang  terjadi tidak lagi melalui masyarakat dari luar Kota Medan maupun memiliki riwayat perjalanan dari kawasan pandemik Corona tetapi sudah melalui antar masyarakat lokal.

"Saat ini masanya penularan COVID-19 yang terjadi melalui antar sesama kita (transmisi lokal). Jadi kita harus waspada, tidak boleh main-main atau menyikapinya dengan sepele. Tidak tertutup kemungkinan kasus COVID-19 di kota-kota lain akan terjadi di Kota Medan," kata Akhyar ketika menghadiri penyerahan Bantuan Kepedulian Pasca Pandemi COVID-19  dari seluruh aparatur sipil negara (ASN) Pemprov Sumut kepada  Kecamatan Medan Denai di Kantor Camat Medan, Jumat (24/3).

Medan sendiri saat ini menjadi daerah terbanyak penyebaran virus corona di Sumut. Hingga kemarin sudah 71 orang positif terinfeksi virus corona. Sementara jumlah PDP ada 90 orang dan 15 orang sembuh.

1. Akhyar terus ingatkan gunakan masker diluar rumah

Akhyar: Waspada Transmisi Lokal Penyebaran Virus Corona di Medan   Akhyar bagikan masker kepada masyarakat (Dok.IDN Times/istimewa)

Guna mengatasi transmisi lokal tidak terjadi secara massif, Akhyar menegaskan, seluruh warga Kota Medan wajib mengenakan masker, terutama ketika melakukan aktifitas di luar rumah. "Tidak ada alasan lagi untuk tidak memakai masker. Apalagi masker saat ini sudah mudah didapatkan. Apabila tidak ada masker, gunakan kain untuk menutupi mulut dan hidung," ungkapnya.  

Bagi umat muslim yang ingin melaksanakan salat, termasuk berjemaah, Akhyar mempersilahkannya. Hanya saja saat melaksanakan salat, Akhyar minta untuk tetap memakai masker demi keselamatan bersama. "Orang yang sehat bisa menjadi carrier (pembawa) virus Corona  bagi orang lain," terangnya.

2. Akhyar ajak masyarakat bersama sama memutuskan mata rantai penyebaran COVID-19

Akhyar: Waspada Transmisi Lokal Penyebaran Virus Corona di Medan   Akhyar Nasution berkomunikasi dengan para medis RSU Sari Mutiara (Dok.IDN Times/istimewa)

Akhyar selanjutnya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintahan Provinsi Sumatera Utara atas bantuan 100 paket yang berisikan bahan kebutuhan pokok seperti beras 5 kg, gula pasir 1 kg dan minyak goreng 1 liter. Dikatakannya, bantuan yang diberikan itu tentunya sangat bermanfaat bagi warga, terutama  kurang mampu yang terdampak akibat COVID-19.

Kemudian Akhyar juga mengingatkan, tugas pemerintah saat ini bukan hanya membagi-bagikan bantuan tetapi bagaimana memutus mata rantai penyebaran virus Corona. Apalagi bantuan yang diberikan seperti ini, jelas Akhyar, tidak bisa dilakukan terus menerus karena kemampuan orang yang membantu ada batasnya. Sebelum sampai batas itu tiba, Akhyar mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama memutus mata rantai penyebaran COVID-19.

"Apabila pandemik COVID-19 terus berkepanjangan, tentunya masing-masing akan berupaya untuk mempertahankan diri sehingga bantuan seperti ini tidak akan ada lagi. Sebelum itu terjadi, mari kita atasi dengan menggunakan masker. Masyarakat harus wajib menggunakan masker, tidak ada toleransi lagi bagi warga yang tidak mengenakan masker. Tugas kita sebagai aparatur pemerintah harus menyelamatkan warga Kota Medan," tegasnya.

Baca Juga: Pandemik Corona, Begini Suasana Salat Tarawih Pertama di Medan

3. Akhyar terima 100 paket bantuan dari Kepala Biro Provinsi Sumut

Akhyar: Waspada Transmisi Lokal Penyebaran Virus Corona di Medan   Plt Wali Kota Medan serahkan bantuan ke Camat Medan Denai (Dok.IDN Times/istimewa)

Bantuan 100 paket berisikan bahan pokok diserahkan  Kepala Biro Provinsi Sumatera Utara H Afifi Lubis SH yang diserahkan secara simbolis kepada Plt Wali Kota Medan. Setelah itu Akhyar didampingi Kepala BPKAD Kota Medan T Ahmad Sofyan menyerahkan bantuan itu kepada Camat Medan Denai Ali Sipahutar. 

4. Bantuan diharapkan tepat sasaran

Akhyar: Waspada Transmisi Lokal Penyebaran Virus Corona di Medan   Seorang warga Medan Barat terima satu karung beras (Dok. IDNTimes/istimewa)

Dikatakan Afifi, bantuan yang diberikan ini berasal dari seluruh ASN di lingkungan Pemerintahan Provinsi Sumatera Utara, setelah melihat banyak warga  yang terdampak baik ekonomi dan sosial akibat Pandemik COVID-19. Terkait itulah, jelas Afifi, para ASN terpanggil untuk melaksanakan gerakan sosial. Selain Kota Medan, Afifi mengatakan, bantuan juga akan diberikan kepada Kabupaten Deliserdang.

"Berikanlah bantuan ini kepada warga  yang berhak menerimanya, bukan karena faktor kedekatan. Semoga bantuan ini memberikan manfaat dan kita berharap COVID-19 secepatnya berakhir di bumi Indonesia, terkhusus Provinsi Sumut," harap Afifi. 

Baca Juga: Besok Puasa Pertama, Berikut Jadwal Imsakiyah untuk Kota Medan

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya