Terduga Dosen 'Predator' USU Undur Diri dari Bitra Indonesia

Ketua Bitra : Menerima orang seperti itu berat bagi kami

Medan, IDN Times – Terduga pelaku pelecehan seksual HS terhadap mahasiswi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) USU ternyata juga aktif di Organisasi non Pemerintah (NGO). Dosen pengampu mata kuliah di Departemen Sosiologi itu aktif di lembaga Bina Keterampilan Pedesaan (Bitra) Indonesia.

Selama ini, sang Dosen yang kini kasusnya terus santer di media massa itu memang aktif berorganisasi. Bahkan kabarnaya, dia juga tercatat sebagai Alumni salah satu organisasi Cipayung.

Sejak kasusnya mencuat HS juga dikabarkan sudah jarang terlihat di Bitra. Hingga akhirnya dia mengundurkan diri.

1. Undur diri lewat surat dan forum Bitra

Terduga Dosen 'Predator' USU Undur Diri dari Bitra IndonesiaIDN Times/Prayugo Utomo

Dalam struktur organisasi Bitra, HS berstatus sebagai Badan Pengawas. Dan sudah lama dia ada di Bitra.

Ketua Dewan Pengurus Bitra Indonesia Rusdiana menjelaskan dalam surat yang diajukan HS, tidak merinci detil soal kenapa dia mundur. HS hanya mengatakan jika dia punya banyak kesibukan, sehingga tidak bisa lagi aktif secara penuh di Bitra.

“Pada 29 Mei 2019 sebelum kami libur dan itu hari terakhir kerja, HS dengan besar hati memenuhi undangan badan pembina untuk mengklarifikasi kasus itu. Kami tidak menyangka dia bakal datang. Karena di WA dia tidak balas, ditelepon oleh beberapa teman tidak angkat dan didatangi kerumah dia tidak mau ditemui. Kami waktu itu sudah frustasi ah nggak mungkin datang. Ternyata last minute dia datang. Proses rapat itu menurut saya cukup berjalan lancar,” kata Rusdiana, Selasa (11/6).

Baca Juga: USU Dinilai Lamban Tangani Kasus Dosen 'Predator' di Kampusnya  

2. HS tak membantah saat ditanyai soal kasus pelecehan seksual

Terduga Dosen 'Predator' USU Undur Diri dari Bitra IndonesiaIDN Times/Prayugo utomo

Dalam forum itu, Dewan Pembina Bitra langsung menanyai soal kasus yang sedang santer menjadi pembicaraan publik kepada HS. Dia tidak membantah kasus asusila itu.

 “Dalam waktu cepat dia bilang, oke saya mengundurkan diri," ujar HS seperti ditirukan Rusdiana.

Sampai hari ini di laman daring Bitra nama HS masih tercantum. Karena mereka baru saja memasuki masa kerja setelah waktu libur.

“Sampai hari ini namanya belum dicoret. Saya segera akan mengeluarkan namanya dari Web," kata Diana.

3. Bitra tak akan lagi terima HS

Terduga Dosen 'Predator' USU Undur Diri dari Bitra IndonesiaIDN Times/Prayugo Utomo

Bitra juga memastikan tidak akan menerima kembali HS. Pun jika dia membujuk dengan dasar pertemanan atau alasan lainnya.

“Yang jelas menerima orang seperti itu berat bagi kami. Saya tidak akan menyetujui dia balik lagi atas dasar pertemanan maupun tidak punya pekerjaan,” pungkas Diana.

Baca Juga: Tuntut Pemecatan Dosen Cabul di USU, Mahasiswa Pajang Celana Dalam

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya