Bobby Bantah Dipermudah Partai karena Berstatus Menantu Jokowi

Bobby juga belum menjadi kader partai manapun

Medan, IDN Times – Bobby Afif Nasution yang akan maju dalam Pemilihan Wali Kota Medan, terus bergerilya mendulang dukungan partai. Ia menjalin komunikasi politik ke sejumlah partai.

Bahkan dia sudah mengikuti uji kelayakan dan kepatutan di PDI Perjuangan dan Golkar. Masuknya nama Bobby juga berpengaruh pada konstelasi politik di Kota Medan.

Meski begitu Bobby tetap optimis untuk mendapat rekomendasi dukungan dari partai-partai besar.

“Hampir semua (Parpol) yang membuka pendaftaran kita ikut daftar. Diawali pendaftaran di PDI Perjuangan sampai hari ini kita daftar di NasDem,” kata Bobby usai menyerahkan formulir pendaftaran ke NasDem Sumut, Rabu (22/1).

Baca Juga: Uji Kelayakan di Golkar, Akhyar Tidak Pikirkan Soal Menantu Jokowi

1. Tepis isu mudah dapat rekomendasi dari partai karena nama Jokowi

Bobby Bantah Dipermudah Partai karena Berstatus Menantu JokowiBobby Afif Nasution menyerahkan formulir pendaftaran sebagai Bakal Calon Wali Kota Medan, ke partai NasDem, Rabu (22/1) (IDN Times/Prayugo Utomo)

Kata Bobby, nama besar mertuanya tak menjamin untuk mendapatkan rekomendasi dukungan dari partai. Itu dibuktikannya dengan gerilya politik yang terus dilakukannya.

“Kalau dibilang tadi karena saya menantunya Pak Jokowi, terus gampang dapat rekomendasinya, ngapain saya daftar. Selama ini pembukaan, semua partai yang membuka penjaringan saya daftar semua bang. Gak ada yang saya lewati. Dan itulah maksud saya, mekanisme partai yang saya ikuti,” kata Bobby.

2. PDI Perjuangan juga belum keluarkan rekomendasi

Bobby Bantah Dipermudah Partai karena Berstatus Menantu JokowiBobby Afif Nasution saat mengembalikan formulir ke Partai Golkar beberapa waktu lalu (IDN Times/Prayugo Utomo)

Hingga kini belum ada satu pun partai yang menyatakan dukungannya kepada Bobby secara  resmi. Termasuk PDI Perjuangan yang mengusung Jokowi saat Pilpres. Hanya NasDem yang sudah memberikan sinyal positif.

Bobby juga masih menunggu mekanisme yang berjalan di masing-masing partai. Bobby juga harus bersaing ketat dengan sejumlah nama beken. Sebut saja Akhyar Nasution, yang juga merupakan kader PDI Perjuangan. Akhyar juga tengah bergerilya untuk mendapatkan simpati Parpol meski dia saat ini masih menjabat sebagai Pelaksana Tugas Wali Kota Medan.

“Semua itu proses. Semua kita jalani. Semua partai punya mekanismenya masing-masing. Kita akan ikuti semua prosesnya,” tukasnya.

3. Bobby belum tentukan pilihan untuk menjadi kader salah satu partai

Bobby Bantah Dipermudah Partai karena Berstatus Menantu JokowiMenantu Presiden Jokowi, Bobby Afif Nasution saat mengembalikan formulir Bakal Calon Wali Kota Medan ke Gerindra beberapa waktu lalu (Istimewa)

Meski kental dikaitkan dengan PDI Perjuangan, ternyata Bobby belum menjadi kader. Bahkan dia juga belum menentukan pilihan ke partai mana dia akan bergabung.

“Kita lihat perkembangannya nanti baiknya gimana. Sampai sekarang belum ada,” pungkasnya.

Laki-laki kelahiran 1991 ini juga  masih enggan membeberkan detail kriteria wakil yang akan mendampinginya. Hanya saja, dia ingin, wakil yang akan mendampinginya bisa satu visi untuk membangun Kota Medan.

Baca Juga: Diantar Ratusan Relawan, Bobby Nasution Resmi Mendaftar ke Gerindra

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya