Bentrok 2 OKP Pecah di Medan: Polisi Kena Bacok, Kepling Tertembak

Medan, IDN Times – Bentrokan antar dua Organisasi Kepemudaan (OKP) pecah di kelurahan Sicanang, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan, Selasa (9/8/2022). Laporan polisi menyebut, dua OKP yang bentrok adalah Ikatan Pemuda Karya (IPK) dan Pemuda Pancasila (PP).
Bentrokan itu memakan korban. Bukan dari anggota OKP. Melainkan seorang polisi dan kepala lingkungan.
1. Polisi dibacok saat mencoba melakukan pengamanan
Kepala Bidang Humas Polda Sumut Komisaris Besar Hadi Wahyudi menjelaskan, bentrokan itu terjadi Selasa dini hari. Personel dari Polsek Medan Belawan melakukan upaya pengamanan. Satu orang personel menjadi korban pembacokan.
"Kemudian personil Sat Reskrim Polsek Medan Belawan monitor situasi di objek, namun masyarakat yang sedang bentrok menyerang personil dengan menggunakan senjata tajam," ujar Hadi, Rabu (10/8/2022).
Personel bernama Aiptu Kiki tersebut mendapatkan luka bacok di pergelangan tangan kiri. Dia langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Baca Juga: Korupsi Rumah Duafa, Kepala Baitul Mal Aceh Utara Tersangka
2. Kepling setempat juga tertembak senapan angin
Selain seorang polisi, bentrokan juga mengakibatkan seorang Kepala Lingkungan (Kepling) terluka. Kepling 17 Ronaldo Sianturi mendapat luka tembak di bagian bokong kanan.
“Saat ini sedang dirawat di rumah sakit PHC Pelabuhan Belawan," ujar Hadi.
Selain korban luka, bentrokan juga berujung pada pembakaran 1 unit kantor ranting PP Kelurahan PP Belawan Sicanang. Kemudian, rumah Ketua Ranting PP Anton Pasaribu juga dirusak. Polisi masih menyelidiki penyebab bentrokan.
3. Polisi memburu pelakunya
Kata Hadi, pihaknya langsung melakukan penanganan bentrok. Personel dari Polres Pelabuhan Belawan dan Satuan Brimob disiagakan di lokasi.
"Situasi TKP saat ini sudah kondusif namun personil masih di TKP untuk mengantisipasi kejadian lanjutan," ujarnya
Kasus pembacokan dan penembakan itu juga masih dalam penyelidikan. Polda Sumut memburu pelakunya.
Baca Juga: Karhutla Danau Toba, Polda Sumut Selidiki Dugaan Kesengajaan