2 Hari Hilang, Pria 58 Tahun yang Hanyut di Sidimpuan Ditemukan
Tim SAR melakukan pencarian korbam yang hanyut di Sungai Bargot Topong, Kota Padangsidimpuan, Selasa (15/11/2022). (Dok: Basarnas Medan)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Padangsidimpuan, IDN Times - Operasi SAR gabungan selama dua hari di Sungai Bargot Topong, Kota Padangsidimpuan membuahkan hasil. Seorang laki-laki bernama Mara Imam Siregar (58) ditemukan.
“Korban ditemukan pada pencarian hari ketiga, sekitar pukul 08.00 WIB,” ujar Kepala Basarnas Medan Budiono.
1. Korban ditemukan tidak bernyawa 10 km dari titik awal
Tim SAR melakukan pencarian korbam yang hanyut di Sungai Bargot Topong, Kota Padangsidimpuan, Selasa (15/11/2022). (Dok: Basarnas Medan)Budiono menjelaskan, pencarian melibatkan sejumlah unsur. Korban Mara ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
“Titik ditemukan sekitar 10 Km dari lokasi awal korban hanyut,” ungkapnya.
Jenazah korban kemudian dievakuasi. Petugas SAR menyerahkan jenazah ke rumah duka untuk disemayamkan.
Baca Juga: 7 Makanan Khas Padangsidimpuan yang Nikmat dan Bikin Ngiler!
2. Korban terseret arus saat menyeberangi sungai
Tim SAR gabungan menemukan jenazah korban terseret arus Sungai Bargot Topong, Kota Padangsidimpuan, Selasa (15/11/2022). (Dok Basarnas Medan)Korban Mara terseret arus sungai pada Minggu (13/11/2022). Warga Desa Bargot Topong, Kecamatan Batunadua itu hendak pulang ke rumah setelah beraktifitas di sawahnya.
“Korban hendak menyeberangi sungai dengan cara melintas berjalan kaki, namun pada saat kejadian air sungai meluap dan berarus cukup deras sehingga diduga korban tidak kuat melawan arus sungai dan hanyut terseret arus,” ujar Budiono.
3. Warga sempat melakukan upaya pertolongan
Tim SAR gabungan menemukan jenazah korban terseret arus Sungai Bargot Topong, Kota Padangsidimpuan, Selasa (15/11/2022). (Dok Basarnas Medan)Saat itu,sejumlah masyarakat mengetahui korban terseret arus. Warga sempat melakukan upaya pertolongan. Namun upaya itu tidak berhasil. Mara menghilang di makan arus sungai.
Warga kemudian melaporkan kejadian itu ke BPBD Padangsidimpuan dan dilanjutkan ke Basarnas Medan.
“Basarnas mengerahkan personel dari pos SAR Sibolga,” pungkas Budiono.
Baca Juga: Suami Mutilasi Istri di Humbahas, Tubuh Korban Sempat akan Dibikin Sup
