142 Kali Gempa Guncang Danau Toba Selama Januari hingga Mei 2021

Mayoritas gempa terjadi di Samosir

Medan, IDN Times – Aktifitas kegempaan di kawasan Danau Toba terus terjadi dalam beberapa bulan terakhir. Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah 1 Medan mencatat ada 142 gempabumi dalam kurun waktu Januari-Mei 2021.

Gempa terjadi mayoritas di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Fenomena apa yang sebenarnya terjadi?

1. Hari ini sudah terjadi 44 kali gempa di Samosir

142 Kali Gempa Guncang Danau Toba Selama Januari hingga Mei 2021Panorama Pulau Samosir dilihat dari Toba dari The Kaldera Toba Nomadic Escape, Toba Samosir (IDN Times/Prayugo Utomo)

Sampai saat ini BMKG terus melakukan monitoring di kawasan Danau Toba. Menyusul aktifitas gempa yang terus terjadi.

"Hari ini saja ada 44 kali kejadian gempa bumi di Samosir sehingga total dari Januari hingga 11 Mei 2021 ada 142 kejadian gempa," kata Kepala Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah I Medan, Hartanto, dilansir ANTARA, Selasa (11/5/2021).

Baca Juga: Mengenal Gempa Swarm yang Guncang Samosir, Apa Itu?

2. Aktifitas kegempaan di Danau Toba tergolong berskala kecil

142 Kali Gempa Guncang Danau Toba Selama Januari hingga Mei 2021Ilustrasi Gempa (IDN Times/Sukma Shakti)

Dari analisis dan monitoring BMKG menunjukkan, gempa di Danau Toba dikatakan cukup unik. Jenis kegempaan di kawasan Samosir dikategorikan swarm dan variasi magnitudonya relatif kecil di bawah Magnitudo 4. Untuk sebaran episenternya terkonsentrasi di Kecamatan Palipi, Nainggolan dan Pangunguran.

Staf analisis Pusat Gempabumi Regional I, Lewi Ristiono, menjelaskan distribusi gempa yang terjadi sangat banyak dan dapat dikategorikan dalam gempa swarm yang terjadi berulang-ulang dan sangat lokal.

“Sumber kegempaan diasumsikan bersifat dike swarm yaitu mekanisme yang berpotensi pararel yang terbentuk sebagai respons terhadap medan tekanan regional atau radiasi dike swarm yang bersumber dari rekahan yang sudah ada sebelumnya dan bukan dari intrusi magma,” ujarnya.

3. BMKG sudah menyebar sensor di berbagai titik

142 Kali Gempa Guncang Danau Toba Selama Januari hingga Mei 2021Ilustrasi Seismogram (IDN Times/Arief Rahmat)

Peneliti Pusat Gempa Regional I Marzuki Sinambela menambahkan saat ini BMKG telah memiliki sensor mini region yang sudah beroperasi di kawasan Danau Toba dalam monitoring dan deteksi gempa yang bersifat lokal.

"Kejadian kegempaan Samosir dalam kurun beberapa bulan ini juga mendorong USK dan BMKG memasang 20 sensor yang portable yang tersebar di 7 Kabupaten di kawasan Danau Toba untuk penelitian lebih lanjut," katanya.

Baca Juga: 39 Gempa Bumi Guncang Samosir dalam 3 Bulan Terakhir, Ini Kata BMKG

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya