Air Sungai Meluap, Ratusan Rumah di Simalungun Terendam Banjir

Banjir juga muncul akibat curah hujan tinggi

Simalungun, IDN Times - Ratusan rumah yang berada di Kelurahan Serbalawan, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun terendam banjir dengan ketinggian lebih dari satu meter. Banjir terjadi akibat sungai Singkam Pasar Bawah Serbalawan meluap, Kamis (18/8/2022).

1. Warga sempat khawatir karena curah hujan tinggi

Air Sungai Meluap, Ratusan Rumah di Simalungun Terendam BanjirSejumlah kendaraan terjebak banjir (IDN Times/Istimewa)

Berdasarkan keterangan warga yang berada di Pinggiran Sungai Pasar Bawah, sungai meluap mulai pukul 04.00 WIB. Atas kejadian tersebut warga langsung mengevakuasi barang - barang penting agar tidak rusak. Kemudian warga mengungsi ke daerah yang lebih tinggi.

Banjir ini tidak lepas curah hujan yang cukup tinggi yang datang sejak Rabu 17 Agustus sore hari hingga 18 Agustus pagi hari. Menurut warga, tanggul sungai tidak mampu menahan debit air yang cukup tinggi dan deras.

"Kita semua kuatir karena air sungai meluap sementara hujan belum redah. Namun warga langsung waspada dan berpikir menyelamatkan diri," kata salah seorang warga yang mengaku bermarga Sipayung.

Baca Juga: Medan Terendam Banjir, 6 Ribuan Orang Terdampak

2. Polisi mengimbau warga agar waspada banjir susulan

Air Sungai Meluap, Ratusan Rumah di Simalungun Terendam BanjirWarga menunggu banjir surut (IDN Times/Istimewa)

Apa yang dikeluhkan warga turut dibenarkan Kapolsek Serbalawan, AKP Abdulah Yusuf Siregar. Hujan yang semakin deras pada subuh hari membuat debit air sungai terus bertambah.

"Air ke sungai Singkam sangat besar sehingga sungai Singkam Pasar Bawah tidak dapat menampung air dan meluap ke perumahan warga dan menutupi jalan HAR Syihab Pasar Bawah Sarbalawan setinggi kurang lebih 1 meter," terangnya.

Pascabanjir, Abdullah mengaku langsung turun ke lokasi bersama anggotanya dalam rangka membantu warga. Polisi juga tak lupa mengimbau warga agar tetap waspada terhadap banjir susulan mengingat curah hujan diperkirakan masih akan datang.

3. Jumlah korban banjir mencapai 240 kepala keluarga

Air Sungai Meluap, Ratusan Rumah di Simalungun Terendam BanjirRumah warga yang berada di dataran tinggi tidak kena banjir (IDN Times/Istimewa)

Terpisah, Sekretaris BPBD Kabupaten Simalungun, Manaor Silalahi mengatakan bahwa ketinggian banjir berkisar 150 - 200 cm. Kawasan penduduk teredam karena berada di dataran rendah. Air mulai surut menjelang siang hari.

Adapun jumlah korban mencapai 240 kepala keluarga. Berada dua lokasi pada satu kecamatan. Pemkab Simalungun melalui BPBD sedang melakukan pembersihan dan pihaknya sedang berkoordinasi untuk menyalurkan jenis bantuan. Kini Pemkab sudah memasang tenda.

"Korban jiwa tidak ada tapi kerugian harta benda berupa perabot rumah tangga, mobil, dan alat-alat dapur cukup banyak terendam. Namun jumlah kerugian belum bisa kita hitung karena warga dan kita masih sibuk membersihkan rumah warga," terangnya.

Baca Juga: Puluhan Motor Mogok karena Banjir, Jalan Ngumban Surbakti Macet Parah

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya