Lulusan S2 Hukum, Fikri Pilih Jadi Konten Kreator Fashion di Medan

Sudah suka berpose sejak 2010

Medan, IDN Times - Menjadi konten kreator di Medan tak mudah. Apalagi jumlahnya semakin banyak. Untuk bertahan, biasanya mereka memilih gaya dan ciri khas masing-masing.

Seperti yang dilakukan M Fikri Faisal (27) atau yang lebih dikenal dengan sebutan Fikri Lubis. Ia menampilkan keunikan tersendiri dengan berbagi foto mode unisex dan style avant-garde di feed Instagramnya.

Bahkan jika dilihat dari kegemarannya berbusana yang unik, sekilas ia seperti perancang busana lho. Namun, ternyata ia merupakan lulusan Magister Hukum dari Universitas Sumatera Utara (USU). Berikut cerita Fikri kepada IDN Times saat ditemui di Moscot coffee, Senin (4/1/2021).

1. Fikri harus berjuang selama 7 tahun

Lulusan S2 Hukum, Fikri Pilih Jadi Konten Kreator Fashion di MedanInstagram/@fikrylubiss

Fikri bercerita, menjadi konten kreator di Medan tak mudah. Sejak 2010, ia sudah mulai menyukai berpose. Menurutnya, gaya yang terlalu biasa membuatnya tak dilirik sebagai kreator. Hingga pada 2017, ia memilih untuk mengubah style. Keluar dari zona nyaman dengan memilih mode unisex dan pada 2017, ia bisa diterima.

"Sudah mulai 2010 suka foto-foto. Kemudian di 2017, start ikut lomba outfit of the day (OOTD), start dari situ pergerakan pertama. Struggling-nya sudah mulai lama ya 7 tahun," ujar Fikri.

"Awalnya takut-takut keluar dari comfort zone. Di Medan ini, jadi berbeda itu susah, jadi kita harus cari karakter kita sendiri untuk nge-influence orang. Gak semua orang bisa menerima style aku, karena ini kan style-ku unisex, cowok dan cewek bisa pakai," ucapnya.

2. Menjadi konten kreator juga bisa fokus ke pendidikan jika ada kemauan

Lulusan S2 Hukum, Fikri Pilih Jadi Konten Kreator Fashion di MedanInstagram/@fikrylubiss

Fikri mengatakan menjadi konten kreator juga bisa fokus ke pendidikan jika ada kemauan. Baginya pendidikan dan passion juga harus diseimbangkan. Untuk itu, ia juga merasakan candu dalam belajar. 

"Sebenarnya seimbang, karena aku juga senang dengan dunia pendidikan. Karena aku menemukan diriku di bidang entertainment. Bahkan aku berencana untuk melanjut S3. Tapi berbeda dengan passion,aku senang ngelakuinnya ya walaupun duitnya gak banyak," kata Fikri.

Baca Juga: IMS 2020: Ada Gaji Bulanannya, Baim Wong Ungkap Enaknya Konten Kreator

3. Tip menjadi konten kreator ala Fikri

Lulusan S2 Hukum, Fikri Pilih Jadi Konten Kreator Fashion di MedanDok.Pribadi/IDN Times

Kata Fikri, tip menjadi konten kreator itu harus mengenal tiga hal berikut yaitu, konsisten, style dan passion. Menurutnya, tak perlu takut menjadi berbeda dengan orang lain. 

"Selain konsisten, kita harus tahu style kita gimana, talent kita itu apa, passion kita gimana. Kalau aku ngerasa styling di fashion oke lanjut. Lebih mengenal diri dulu. Kalau kamu ngerasa kamu bisa mix and match style kamu ya why not," ujarnya.

"Kalau aku pribadi style itu gak harus mahal sih, yang penting jati diri kamu aja. Kamu beda dari org lain itu gak apa-apa, biar kamu di-notice orang lain," sambung Fikri.

4. Dengan memiliki ciri khas dalam berbusana, Fikri buktikan ia bisa berkarya ke Ibukota

Lulusan S2 Hukum, Fikri Pilih Jadi Konten Kreator Fashion di MedanIDN Times/Masdalena Napitupulu

Dengan memiliki ciri khas dalam berbusana, Fikri buktikan ia bisa berkarya ke Ibukota. Ia pernah styling fashion di We The Fest Jakarta dan berkesempatan diliput Whiteboard Journal. Namun, selama pandemik ia mengalami tantangan karena tidak bisa bertemu langsung.

"Selama pandemik itu luar biasa sih, susah ngebangun brand, harus berupaya untuk berpikir positif aja untuk menjalani semuanya. Kuncinya relasi, syukurnya aku sudah lama nabung relasi," kata Fikri.

Baca Juga: 9 Fashion yang Diprediksi Ngetren 2021, Mantel Bakal Jadi Favorit 

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya