Diduga Terjangkit Corona, Warga Siantar Dilarikan Ke RSUP Adam Malik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pematangsiantar, IDN Times - Seorang pasien yang sebelumnya dirawat di Rumah Sakit Tentara (RST) Kota Pematangsiantar dirujuk ke RS Adam Malik Medan. Pasien yang diperkirakan berusia 50 tahun itu diduga terjangkit Covid-19 atau Virus Corona.
Humas RS Tentara, Jonusuari Barus saat dikonfirmasi Kamis (12/3), mengatakan pasien masuk ke RS Tentara pada Rabu (11/3) malam. "Semalam jam 9, pasien baru masuk. Belum dinyatakan positif, belum," katanya.
1. Pasien baru kembali dari Saudi Arabia
Pasien tersebut diketahui baru kembali dari Saudi Arabia untuk menunaikan ibadah Umrah. Hampir seminggu berada di Kota Pematang Siantar, pasien mengalami gelaja batuk dan flu.
Jonusuari lebih lanjut mengatakan, sesuai instruksi pemerintah Indonesia, setiap warga Indonesia yang baru kembali dari luar negeri dan mengalami kejala batuk dan pilek agar langsung diasinkan.
"Namanya dia baru dari luar negeri. Kewajiban dari pemerintah kan setiap orang yang baru pulang dari luar negeri kan yang disangsikan batuk pilek langsung di evakuasi kan gitu, itu ajanya," terangnya.
Baca Juga: [BREAKING] 9 ABK Diamond Princess Sudah Sembuh dari Virus Corona
2. Sempat diisolasi, pasien akhirnya dilarikan ke RSUP Adam Malik Medan
Sampai Kamis (19/3) siang tadi, pasien masih belum menunjukkan kondisi yang stabil. Ia pun sempat dirawat di ruang isolasi rumah sakit dan selanjutnya RS Tentara merujuk ke rumah sakit rujukan corona, RSUP Adam Malik Medan.
"Makanya tadi jam-jam setengah dua langsung kita evakusi ke Medan, takut kita kan. Nanti jadi keresahan masyarakat pula nanti kan gitu," jelasnya.
3. Humas RSUP Adam Malik: Pasien kita periksa dulu
Sementara itu Humas RS Adam Malik Medan Rosario Dorothy, membenarkan kabar tersebut. Rosa menerangkan, saat ini pasien masih akan diperiksa lebih lanjut.
"Pasiennya baru aja sampe, baru turun dari ambulans. Kami periksa dulu ya. Belum tentu juga suspect covid 19, harus diperiksa dulu. Itu dulu ya," pungkasnya.
Baca Juga: Tangkal Virus Corona, Presiden Jokowi Minum Temulawak 3 Kali Sehari