Banjir di Langkat Berangsur Surut, 3 Kecamatan Masih Terendam

Warga mulai beraktivitas meski terbatas 

Langkat, IDN Times - Sempat meluas dan merendam seribuan rumah warga di lima Kecamatan, Kabupaten Langkat, Sumatra Utara. Kini banjir berasur-angsur surut dan warga mulai dapat kembali beraktivitas meski terbatas.

"Meski ada beberapa rumah yang masih terdampak banjir. Kini air perlahan surut dan tinggal melanda beberapa rumah di tiga kecamatan yakni Kecamatan Hinai, Tanjung Pura, dan Babalan," kata Kepala Pelaksana Harian (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Langkat Irwan Sahri

1. Ini data terakhir rumah warga yang terendam banjir ditiga kecamatan

Banjir di Langkat Berangsur Surut, 3 Kecamatan Masih TerendamIlustrasi foto dampak banjir. (ANTARA FOTO/Mohamad Hamzah)

Dari pendataan yang dilakukan, jelas dia, masih ada sebanyak 838 kepala keluarga (KK) di lima desa Kecamatan Tanjung Pura. Meski tergenang, air sudah berangsur surut. Dengan ketinggian debit air bervariasi antara 10 hingga 50 sentimeter.

"Sedangkan itu, Kecamatan Hinai saat ini yang terdampak banjir sebanyak tiga desa. Adapun ketiga desa itu, Desa Cempa 420 KK, Desa Muka Paya 58 KK, dan Desa Batu Melenggang 180 KK. Air juga sudah terus berangsur surut," terang dia.

Untuk Kecamatan Babalan, sebanyak dua desa yang saat ini juga masih terdampak banjir. Kedua desa tersebut yaitu, Desa Pelawi Selatan 53 KK, dan Desa Securai Utara 35 KK.

Baca Juga: Banjir di Langkat Kian Meluas, Warga Keluhkan Bantuan Minim

2. Sungai menurun, air yang genangi rumah warga disedot

Banjir di Langkat Berangsur Surut, 3 Kecamatan Masih TerendamIlustrasi banjir (IDN Times/Mardya Shakti)

Dikatakan Irwan, saat ini hujan dengan intensitas jarang atau ringan, sehingga debit air sungai mulai menurun dan air yang masuk ke pemukiman warga berangsur-surut sudah berkurang.

Sementara untuk Kecamatan Tanjung Pura disebabkan air mengalir perlahan ke saluran pembuangan, sehingga air masih menggenangi pemukiman warga.

"Debit air sungai Batang Serangan saat ini mulai menurun dan proses penyedotan air diwaduk Kecamatan Tanjung Pura yang dibuang langsung ke sungai Batang Serangan masih berlangsung," terang Irwan, guna mengantisipasi air cepat mengering.

3. BPBD lakukan monitoring, petugas jaga rumah warga yang mengungsi

Banjir di Langkat Berangsur Surut, 3 Kecamatan Masih TerendamRumah warga terendam banjir di Langkat (IDN Times/Bambang Suhandoko)

Saat ini pihak BPBD menurut Irwan, masih terus berkoordinasi dengan TNI dan Polri untuk keamanan rumah warga yang ditinggal oleh warga yang mengungsi.

Tak hanya itu, pihak juga berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Langkat melalui puskesmas untuk pelayanan kesehatan di pos pengungsian dan warga yang membutuhkan pelayanan kesehatan.

"Dan memonitor prakiraan cuaca dan peringatan dini dari website BMKG dan menyampaikan kepada pihak kecamatan atau pihak desa. Serta Melaksanakan posko siaga bencana di kantor BPBD Langkat dan pos pengungsian," tegas Irwan.

Baca Juga: Banjir di Langkat, Warga Mulai Terserang Penyakit Kulit

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya