Mirip Kasus Bowo Sidik, Wakil Bupati Paluta Ditangkap karena Amplop
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Anggota DPR RI Bowo Sidik Pangarso pekan lalu terjaring Operasi Tangkap Tangan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi.
KPK menemukan 82 kardus dan 2 kotak wadah plastik yang berisikan 400.000 amplop uang dengan pecahan Rp 20.000 dan Rp 50.000.
Hal yang mirip terjadi di Sumatera Utara. Wakil Bupati Padanglawas Utara ditangkap polisi. Dari rumahnya ditemukan 187 amplop berisi uang yang jumlahnya bervariasi.
Diduga amplop itu disiapkan untuk 'Serangan Fajar' Caleg Gerindra, Masdoripa Siregar yang merupakan istrinya.
Berikut kronologi penangkapannya.
1. Hariro ditangkap di rumah bersama beberapa orang lainnya
Wakil Bupati Padang Lawas Utara Hariro Harahap terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang diduga berkaitan dengan politik uang jelang Pemilu serentak 17 April mendatang pada Senin (15/4) dini hari.
Kasat Reskrim Polres Tapanuli Selatan AKP Alexander Piliang mengatakan Hariro ditangkap di kediamannya bersama sejumlah orang lainnya.
Baca Juga: [BREAKING] Polisi Temukan Amplop & Kartu Nama Caleg Gerindra di Mobil
2. Temukan 87 amplop berisi uang Rp 200 ribu di dalam mobil
OTT itu berawal saat tim dari Polres Tapsel menyetop sebuah mobil Toyota Kijang berwarna kuning dengan nomor polisi BK 1462.
Dari hasil penggeledahan, di dalam mobil terdapat 87 amplop berisi uang Rp200 ribu dan foto Masdoripa Siregar, Caleg DPRD Kabupaten Paluta, dari Partai Gerindra.
Masdoripa adalah istri dari Hariro. Saat ini Hariro menjabat sebagai Ketua DPD Gerindra Paluta.
"Kami juga mendapati daftar nama orang yang menerima amplop tersebut," ujarnya.
Ada empat orang yang ditangkap dari dalam mobil. Inisial mereka masing-masing SH (pengemudi), MH, FIMH dan RZ.
3. Ternyata amplop akan dibawa dari rumah Wakil Bupati Paluta
Setelah dilakukan interogasi, mereka mengatakan jika amplop-amplop itu dibawa mereka dari sebuah rumah di Jalan Sisingamangaraja, Lingkungan I Partimbakoan, Kelurahan Pasar Gunungtua, Kecamatan Padangbolak, Paluta, Suamtera Utara.
Informasi yang dihimpun, tim langsung bergerak ke alamat tersebut. Ternyata itu adalah rumah Wakil Bupati Padang Lawas Utara Hariro Harahap.
4. Hariro dan sembilan orang lainnya ditangkap
Polisi pun langsung bergegas ke rumah Hariro.
Dari dalam rumah, polisi mengamankan Hariro Harahap bersama sembilan orang lainnya berinisial, FH, AAS, HH, MRH, HSB, IH dan MLS.
5. Polisi menemukan 187 amplop lagi dari dalam rumah
Dari dalam rumah polisi juga mengamankan 187 amplop dengan isi bervariasi. Mereka pun diamankan ke Polres Tapsel untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Total ada 274 amplop yang sudah diamankan polisi. Namun belum dibeberkan polisi jumlah uang yang ada di dalam amplop.
Baca Juga: [BREAKING] Begini Kronologi Penangkapan Wakil Bupati Paluta