Harimau Sering Keluar Hutan, Warga Diminta Kandangkan Hewan Ternak

Dikhawatirkan harimau akan memangsa manusia

Langkat, IDN Times - Seekor lembu tewas diduga diterkam harimau di di Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara beberapa hari lalu. Sudah tiga kali hal ini terjadi berulang.

Namun warga peternak terkesan membandel saat diminta untuk tidak melepas ternaknya ke hutan. Pasalnya hewan ternak yang terus-menerus dilepas dinilai dapat memancing harimau masuk perkampungan dan dikhawatirkan memangsa manusia.

1. Dikhawatirakan harimau akan memangsa manusia

Harimau Sering Keluar Hutan, Warga Diminta Kandangkan Hewan TernakDok.IDN Times/istimewa

Menanggapi hal itu, Humas TNGL Diro, saat kembali dikonfirmasi via selulernya, Selasa (29/10/2019), tidak menepis hal tersebut. "Secara tidak langsung memang seperti itu, hewan ternak warga memancing harimau. Sekarang masih sapi, tidak tahu apa yang dimangsa berikutnya, kita khawatir harimau itu memangsa manusia," ucapnya.

Terkait imbauan kepada warga, Diro mengaku sudah memberikan imbauan sejak kejadian pertama.

"Sudah kita imbau agar warga mengandangkan hewan ternaknya. Kita juga sudah sampaikan kepada perangkat kecamatan dan desa agar ikut serta mengimbau warganya," sebut Diro.

Baca Juga: Harimau Diduga Mangsa Lembu Milik Warga di Dekat Hutan TNGL 

2. Sanksi tidak bisa diberikan kepada masyarakat

Harimau Sering Keluar Hutan, Warga Diminta Kandangkan Hewan TernakPixabay.com/andibreit

Namun, Diro mengaku tidak dapat memberikan sanksi kepada para warga karena areal angonan sapi bukan kawasan TNGL.

"Kita juga tidak bisa paksakan peternak itu membuat pernyataan untuk mengandangkan ternaknya. Karen itu tadi, kawasan angon sapi bukan TNGL. Makanya kita ajak perangkat kecamatan dan desa untuk sama-sama mengimbau warganya," papar Diro. 

3. Awasi pergerakan harimau pakai kamera pengintai

Harimau Sering Keluar Hutan, Warga Diminta Kandangkan Hewan Ternakwikipedia.org

Saat ini, lanjut Diro, petugas masih mengawasi lokasi dengan kamera intai sembari melarang warga mendekati lokasi. "Harimau yang masuk satu ekor. Biasanya bangkai akan dibawa dan dimakan sampai habis," kata Diro. 

4. Turis masih bisa masuk ke lahan TNGL

Harimau Sering Keluar Hutan, Warga Diminta Kandangkan Hewan Ternakinstagram.com/visitbukitlawang

Soal kawasan TNGL, tambah Diro, masih terbuka kecuali di sekitar lokasi. "Turis asing masih bisa berjelajah. Tapi di lokasi kejadian sementara ini warga dilarang mendekat," tegasnya. 

Pun begitu, dirinya meminta agar para turis yang akan memasuki lahan TNGL untuk berwisata agar lebih meningkatkan kewaspadaan. Karena sikap prilaku hewan buas tidak bisa diprediksi. "Kita berharap lebih menjaga kewaspadaan kepada para turis," katanya.

 

5. Objek wisata masih berjalan normal, tapi harus lebih berhasi-hati

Harimau Sering Keluar Hutan, Warga Diminta Kandangkan Hewan Ternakinstagram.com/visitbukitlawang

Pembina Himpunan Pariwisata Indonesia (HPI) Kabupaten Langkat, Bahagia Ginting, menyebutkan objek wisata di Bukit Lawang masih berjalan normal. 

"Soal harimau itu tidak berdampak ke wisatawan asing. Semua masih berjalan biasa-biasa saja. Terlebih wisatawan didampingi guide atau pramuwisata yang sudah berpengalaman," ujar Bahagia Ginting.

Namun dengan kejadian ini, pihaknya juga menghimbau agar lebih berhati-hati lagi dalam menempuh perjalanan. Karena tidak menutup kemungkinan hewan buas itu mengintai sewaktu-waktu. "Kan kita tidak tahu di lapangan, paling tidak saya menekankan untuk lebih berhati-hati saja," tegasnya.

Baca Juga: Panggil Pawang karena Dikira Harimau, Ternyata Kucing Emas Asia  

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya