Dinas Pariwisata Samosir Sosialisasi tentang Pariwisata pada Pelajar

Siswa diajak aktif mempromosikan objek wisata lewat medsos

Samosir, IDN Times - Berbagai kegiatan dalam membenahi kawasan Danau Toba khususnya di wilayah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir agar lebih layak dikunjungi wisatawan nasional dan macam negara terus dilakukan.

Bukan hanya sarana dan prasarana, Pemkab Samosir sadar ujung tombak paling penting mengubah Samosir menjadi destinasi wisata internasional adalah Sumber Daya Manusia  (SDM).

Kali ini Pemkab Samosir melalui Dinas Pariwisata mencoba menyasar kaum milenial. Pembangunan fisik dan SDM yang selaras diharapkan mampu menciptakan Samosir menjadi tujuan wisata yang paling diminati yang tentu akan berdampak besar pada peningkatan ekonomi masyarakat. 

1. Pendidikan sadar wisata dan sapta pesona bertujuan membuka wawasan

Dinas Pariwisata Samosir Sosialisasi tentang Pariwisata pada PelajarDok. IDN Times/IStimewa

Untuk peningkatan pemahaman SDM perdana ini, Kadis Pariwisata Samosir, Daulat Nainggolan mengunjungi SMPN 1 Pangururan. Di sana dipaparkan mengenai pendidikan sadar wisata dan sapta pesona, bertujuan membuka wawasan dan potensi siswa dalam menerapkan sapta pesona sejak dini.

Ia mengatakan bahwa pendidikan kepariwisataan sangat penting untuk membentuk karakter kepariwisataan sejak dini dan pelajar diharapkan gemar bercerita tentang pariwisata Samosir.

Baca Juga: Yuk Keliling Danau Toba Naik Kapal Wisata Khas Batak, Segini Tarifnya

2. Pelajar garis depan sebagai duta dan trigger mempromosikan pariwisata Samosir

Dinas Pariwisata Samosir Sosialisasi tentang Pariwisata pada PelajarDok. IDN Times/IStimewa

Pelajar, kata Daulat, selaku generasi milenial diyakini memiliki potensi besar, garis depan sebagai duta dan trigger promosi pariwisata Samosir.

Sapta pesona yang disampaikan menitik beratkan bagaimana membangun karakter yang baik dalam memberlakukan orang lain, misalnya bersikap ramah, tidak membuang sampah sembarangan, menjaga ketertiban objek wisata. Dengan demikian nama baik Samosir terjaga.

Kepala Bidang Kerjasama dan Kemitraan Pariwisata Togar Siboro mengatakan peran pelajar tidak boleh dipandang sebelah mata.

"Untuk itu, keramahtamahan harus dikemas sedemikian rupa sebagaimana pesan nenek moyang dahulu kala kepada seluruh keturunan batak Toba yaitu Poda Na Lima. Berkaitan dengan wisata, guru maupun siswa didorong aktif membuat karya tulis bertema pariwisata Samosir, baik itu berupa promosi maupun perkembangannya," jelasnya.

3. Siswa diajak aktif mempromosikan objek wisata lewat medsos

Dinas Pariwisata Samosir Sosialisasi tentang Pariwisata pada PelajarDok. IDN Times/IStimewa

 Kepala Dinas Pendidikan menyampaikan kepada seluruh siswa agar selalu menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan. Selain itu, budaya rajin memungut sampah, bukan melangkahi sampah, harus tertanam pada diri para siswa dan juga harus bisa menjadi duta pariwisata Samosir.

Kepala Dinas Pendidikan juga berharap agar siswa gemar bercerita dengan menyampaikan pengalamannya tentang Samosir dan Danau Toba kepada rekan-rekannya dari daerah lain dengan memanfaatkan dunia sosial, seperti facebook, whatsapp, twitter, instagram dan lain sebagainya.

Baca Juga: Ima Novita Siregar, Perempuan Tangguh Mengabdi untuk Anak-anak Samosir

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya