Tragedi Wamena, 39 Perantau asal Simalungun Pulang Kampung
Kadis Pendidikan diminta tangani sekolah anak perantau
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Simalungun, IDN Times - Tragedi yang terjadi di Wamena, Provinsi Papua beberapa waktu lalu menyisakan kepedihan. Terkhusus perantau asal Kabupaten Simalungun yang sudah lama menetap disana.
Untuk mengantisipasi jatuhnya korban lagi pasca kerusuhan, perantau asal Simalungun kembali ke tanah asalnya. Sebelumnya mereka ditempatkan di posko pengungsian saat kerusuhan terjadi.
Baca Juga: Kisah Pengungsi Wamena Asal Tapteng: Kami di Ujung Tanduk Kematian
1. Total 39 orang yang pulang kampung, 13 di antaranya masih anak-anak
Dari keterangan di Dinas Kominfo Simalungun di halaman facebook resminya, adapun para pengungsi yang berasal dari Kabupaten Simalungun ini berasal dari Kecamatan Tanah Jawa sebanyak 7 orang, Kecamatan Jorlang Hataran 4 orang.
Sedangkan Kecamatan Jawa Maraja Bah Jambi 6 orang, Kecamatan Silimakuta 5 orang, Kecamatan Purba 7 orang, Kecamatan Pematang Bandar 5 orang, Kecamatan Bandar 4 orang dan Kecamatan Siantar 1 orang.
Sedangkan rincian berdasarkan jenis kelamin, Laki-laki sebanyak 18 orang dan Perempuan sebanyak 21 orang yang terdiri dari 24 orang dewasa dan 15 orang anak-anak.
Baca Juga: Tenaga Ahli Kemendesa Maju di Pilkada Simalungun, Siap Perjuangan PAD