TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kepala BPKD Tersangka, Pimpinan DPRD Berharap Polda Usut Sampai Tuntas

Dua orang sudah ditetapkan jadi tersangka

IDN Times/Gideon Aritonang

Pematngsiantar, IDN Times - Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah Pemerintah Kota (BPKD Pemko) Pematangsiantar, Adiaksa Purba resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh tim Tipikor Polda Sumut, Minggu (14/7).

Ia dianggap terlibat atas dugaan pungutan liar (Pungli) di lembaga yang dipimpinnya.

Polisi mengamankan uang Rp 186 juta dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang digelar tim Tipikor Polda Sumut, Kamis lalu.

Selain Adiaksa, Bendara BPKD berinisial EZ sudah lebih dulu ditetapkan jadi tersangka.

Pimpinan DPRD Pematangsiantar berharap kasus ini dapat mengubah wajah pelayanan pemerintahan di kota ini jadi lebih baik.

Baca Juga: Datang Sendiri ke Mapolda, Kepala BPKD Siantar Ditetapkan Tersangka

1. Dua pimpinan DPRD berharap Siantar bersih dari korupsi

Dok. IDN Times/IStimewa

Harapan itu muncul dari berbagai kalangan, termasuk dua pimpinan DPRD Pematangsiantar yaitu Mangatas Silalahi dan Timbul Lingga. Untuk OTT ini, keduanya memberi apresiasi kepada Polda Sumut.

Berkaitan dengan OTT tersebut, ke depannya sistem pelayanan di kota Siantar bisa lebih maksimal dan tidak terulang lagi tindakan korupsi dan bersih dari korupsi.

"Kita sangat mengapresiasi Polda Sumut semoga ini bisa menjadi pelajaran dan kita berharap seluruh pegawai di Pemko ini belajar dari kasus kemarin. Kita harapkan jangan sampai terjadi lagi. Bagus (kinerja Polda) dan kita sangat mengapresiasi dan itu kita dukung," ucap Mangatas Silalahi.

2. Berharap polisi mengusut tuntas bahkan jika wali kota terlibat

IDN Times/Sukma

Politikus Golkar yang juga selaku ketua DPD Golkar Pematangsiantar,  juga berharap kasus ini diusut tuntas sehingga aktor utama dapat bertanggungjawab. Artinya, polisi diharapkan terus mengungkap kasus ini  jika masih ada pelaku lain.

"Diusut tuntaslah siapa saja yang terlibat, bahkan kalau Wali Kota Hefriansyah terlibat, dia harus bertanggungjawab," ucapnya.

Baca Juga: [BREAKING] Kepala BPKD Siantar Resmi Jadi Tersangka Pungli

Berita Terkini Lainnya