Warga Medan Kesulitan Air Pascalongsor Sibolangit, Ini Jawaban PDAM

Medan, IDN Times – Masyarakat di Kota Medan masih mengeluhkan belum aktifnya pasokan air dari Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirtanadi. Penyebabnya, wilayah pemasok air di Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang pada Selasa (26/11/2024) lalu.
Selvi, pelanggan Perumda Tirtanadi di Kecamatan Medan Johor, Kota Medan mengatakan, pasokan air belum masuk ke rumah mereka hingga hari ini, Rabu (4/12/2024).
“Kami masih harus beli air hari ini untuk kebutuhan memasak. Kalau untuk mandi dan mencuci, menumpang di tetangga yang pakai sumur bor,” kata Selvi.
1. Empat mata air di Kecamatan Sibolangit sudah beroperasi

Pelaksanaan Tugas (Plt) Direktur Utama Perumda Tirtanadi Provinsi Sumut Ewin Putra menyatakan sumber air di Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang telah beroperasi pascalongsor.
Ewin mengatakan empat mata air, yakni Lau Kaban, Laubang Klewang, Rumah Sumbul, dan Buangaja untuk dialirkan ke kawasan Medan dan sekitarnya.
2. Debit air yang diproduksi masih 30 persen

Lebih lanjut, dia mengatakan, keempat mata air tersebut yang telah beroperasi masih mencapai 30 persen atau debit air 200 liter per detik, yang biasanya mencapai 550-600 liter per detik.
"Jadi, pengisian air di jalur pipa air minum untuk ke masyarakat memang saat ini pelayanan belum menyeluruh secara total," kata Ewin.
Penyebabnya, masih ada pipa di rumah pemancar untuk menampung air masih disambungkan oleh petugas. Karena longsor memutus saluran pipa tersebut.
3. PDAM upayakan perbaikan rampung pada pekan ini

Saat ini, Perumda Tirtanadi terus melakukan percepatan perbaikan pada instalasi air yang rusak. Mereka juga memasok air dengan mobil tangki untuk masyarakat yang membutuhkan.
"Selain itu, di Kuala Bekala kami percepat untuk jaringan pipa agar air bersih dapat terkoneksi di Kecamatan Medan Johor tersebut," kata Ewin pula.
Pihaknya meyakinkan pada minggu ini pasokan air sudah kembali normal. “Kami atas nama Tirtanadi minta maaf pelayanan belum maksimal, semoga pelayanan