Warga Medan Barat Kompak Bantu Persalinan Seorang Tunawisma

Medan, IDN Times - Berduyun-duyun warga di Kelurahan Pulo Brayan Kota, Kecamatan Medan Barat, membantu persalinan seorang tunawisma. Perempuan yang saban harinya tinggal di gedung terbengkalai itu dikabarkan sempat melahirkan seorang diri.
Karena tidak tega melihat keadaan sang bayi dan kondisi ibu seusai melahirkan, warga dan keluarga berbondong-bondong menolongnya. Hingga pada akhirnya ibu dan bayi itu dibawa ke Puskemas terdekat menggunakan becak untuk mendapatkan perawatan.
1. Tunawisma melahirkan seorang diri di gedung terbengkalai, warga Medan Barat bergegas menolong

Kepada IDN Times seorang tukang tambal ban bernama Dani membenarkan peristiwa itu. Di mana seorang tunawisma yang tinggal di bangunan kosong berlantai 3 melahirkan seorang diri.
"Kurang lebih jam 10 pagi tadi. Banyak yang menolong, termasuk warga sini dan dari luar menolong semuanya," kata Dani, Selasa (5/8/2025) sore.
Dani mengetahui kabar ini setelah salah seorang teman sesama tunawisma meminta tolong kepadanya. Perempuan yang saban harinya menghidupi diri dengan memulung sampah ini melahirkan di lantai dua bangunan kosong tersebut.
"Ketahuannya saat mereka mengadu. Sakit perut, pendarahan, dan langsung melahirkan. Kawan-kawannya minta tolong dan ada juga yang memanggil orang tuanya, memanggil pihak puskesmas, sampai datanglah perawatnya ke sini," lanjutnya.
2. Ibu dan anak yang baru lahir segera dilarikan ke puskesmas terdekat

Bukan cuma pekerja puskesmas dan warga, Dani juga tampak sibuk membantu tunawisma itu. Mereka langsung merujuknya ke puskesmas terdekat.
"Perawat membantu prosesnya lah, membersihkan, dan lain-lain. Kalau saya langsung memanggil becak supaya membawanya bersama lakinya," beber Dani.
Diakui olehnya bahwa di gedung terbengkalai tersebut memang ramai tunawisma yang tinggal. Bahkan dikabarkan ada 3 pasangan suami istri beserta anak-anak mereka yang bermukim di sana.
"Lakinya ada, sesama pemulung. Alhamdulillah kondisi anak dan ibunya selamat dan segera ditolong," pungkasnya.
3. Kepala Puskesmas: anaknya berjenis kelamin laki-laki dalam keadaan sehat, sang ibu juga sehat

Kepala Puskesmas bernama dr. Trisna Haryanti juga membenarkan bahwa saat ini tunawisma itu sudah ditangani pihaknya. Perawatnya juga sempat menjemput ke bangunan kosong itu karena anaknya dilahirkan dalam kondisi yang mengkhawatirkan.
"Benar, tadi pagi ada seorang ibu yang melahirkan di rumah kosong yang ada di Jalan Yos Sudarso. Keluarganya datang bawa anaknya yang sudah dilahirkan. Kami melihat ke sana dan benar anaknya sudah lahir. Dan dibawa ke mari untuk menyelesaikan persalinannya. Bayi dalam keadaan sehat ibunya juga sehat," ungkap Trisna.
Pihaknya sudah membersihkan semuanya. Proses persalinan dinyatakan telah selesai dan sang ibu sudah boleh untuk dibawa pulang.
"Anaknya berjenis kelamin laki-laki dengan berat 3 kg, panjangnya 48cm. Tadi kami selesaikan seperti memotong tali pusar dan membersihkan semuanya," pungkas Trisna.