Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Topan Disebut ‘Orang Dekat’, Bobby: Banyak yang Kita Bawa dari Pemko

Topan Ginting dilantik sebagai Pj Sekretaris Pemko Medan (Dok. Diskominfo Medan)
Topan Ginting dilantik sebagai Pj Sekretaris Pemko Medan (Dok. Diskominfo Medan)

Medan, IDN Times – Gubernur Sumatra Utara Muhammad Bobby Afif Nasution menjawab tudingan soal Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sumut Topan Obaja Putra Ginting merupakan ‘orang dekat’ dirinya. Topan sendiri menjadi tersangka kasus dugaan suap pembangunan jalan. Ada dugaan, dana korupsi itu juga mengalir ke Bobby.

Saat ditanyai awak media soal tudingan ‘orang dekat’, Bobby tidak menyangkal. Dia juga tidak mengiyakannya.

“Banyak yang kita bawa dari Pemko, ada Pak Sulaiman, Pak Inspektur, ada beberapa yang kita bawa dari Medan,” kata Bobby, Senin (30/6/2025).

Tudingan Topan sebagai ‘orang dekat’ Bobby didukung sejumlah fakta. Karir Topan cukup mentereng di pemerintahan. Alumni Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) ini memulai karirnya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kota Mean. Dia pernah menduduki sejumlah jabatan penting. Mulai dari posisi Kepala Bidang di Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Medan, hingga sebagai Camat Medan Tuntungan pada 2019.

Karir Topan kian moncer ketika Bobby Nasution menjadi Wali Kota Medan. Dia kemudian didapuk oleh Bobby menjadi Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Medan pada 2022. Bahkan dia dilantik sebagai Penjabat (Pj) Sekda Kota Medan pada Mei 2024.

Saat Bobby terpilih menjadi Gubernur Sumut, Topan ikut ‘kecipratan’. Topan ‘ditarik’ ke Pemprov Sumut. Dia langsung mendapat posisi strategis senagai Kepala Dinas PUPR Sumut pada Februari 2024 lalu. Dia juga merangkap jabatan, sebagai Plt Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi dan Sumber Daya Mineral Sumut.

Sayang, karir Topan harus tercoreng karena dugaan korupsi. Dia diduga sebagai pengatur pemenang tender sejumlah proyek pembangunan jalan di Sumut. Hingga dia dicokok KPK bersama lima orang lainnya pada Jumat (27/6/2025).

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Doni Hermawan
EditorDoni Hermawan
Follow Us