Langkat, IDN Times - Entah apa penyebab kematian Iwan (35). Ia ditemukan sudah tidak bernyawa terduduk di kursi dalam rumahnya di Dusun II Teladan Rejo, Desa Tebing Tanjung Selamat, Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat, Sumatra Utara, Rabu (1/12/2021) siang.
"Jenazah sudah kita evakuasi dan akan dilakukam Visum et Refertum luar. Beberapa saksi mata juga sudah dimintai keterangan untuk mengetahui penyebab kematianya," kata Kasi Humas Polres Langkat Iptu Joko Sumpeno.
Pastinya temuan ini menggemparkan warga sekitar. Mereka lantas mengerumuni rumah permanen itu guna menyaksikan secara langsung. "Sejauh ini tidak ada ditemukan barang berharga yang hilang. Jenazah sudah mulai mengeluarkan aroma tak sedap," jelas Joko.
Dirinya mengakui, jenazah kali pertama ditemukan oleh Suliah (32), yang merupakan sepupu korban. Karena orang tua Iwan, menelpon untuk mencari tahu keberadaannya. "Sepupu dia (Iwan), rumahnya berdekatan. Siang itu, sekitar pukul 13.30 WIB. Dia (Suliah), diminta orangtua Iwan," papar dia.
Atas perintah itu, Suliah menghampiri rumah Iwan, yang jaraknya tak terlalu jauh. Dia (Suliah) coba memanggil-manggil. Namun tak kunjung ada jawaban dari dalam rumah yang terkunci ini. "Diintip Suliah, lah dari jendelan karena curiga," sebut Joko, kembali.
Ketika mengintip itu pulak, jelasnya, tercium aroma bau busuk dari dalam rumah. Sehingga Suliah, yang curiga lantas memanggil saksi lain yakni Jumino (60). "Lantas mereka mencoba kembali mencari tahu bau busuk itu dengan mengintip dari jendela," tutur dia.
Tidak sampai di situ, mereka akhirnya melaporkan kepada Kepala Dusun Cemung dan laporan diterukan ke pihak kepolisian. Petugas Polsek Padang Tualang, lalu membuka pintu rumah. Disaksikanlah, jika Iwan sudah ditemukan tidak bernyawa lagi. Petugas pun lantas mengevakuasi jenazah ke rumah sakit.
"Sejauh ini masih kita selidiki dengan memintai keterangan saksi-saksi. Jenazah sudah dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit umum (RSU) Tanjung Selamat," tegas Joko.