PLN Binjai Mulai Ganti Tiang Listrik Lama dengan Beton

Medan, IDN Times- PLN UP3 Binjai mulai melakukan pembenahan setelah meninggalnya dua orang tertimpa tiang listrit di Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai, beberapa waktu lalu. Terlebih, ketika peristiwa berdarah ini terus mendapat sorotan dari berbagai kalangan.
Saat ini mulai dilakukan perbaikan dan perhatian terhadap aset PT PLN Binjai .Di beberapa titik tiang listrik yang diduga tidak memenuhi Standard Operating Procedure (SOP) mulai dikaji ulang dan diganti.
1. Terus dikritik, PLN Binjai mulai berbenah mengganti tiang tak sesuai SOP

Seperti yang dilakukan di Jalan Delima, Kelurahan Sukaramai, Kecamatan Binjai Barat, Kota Binjai, Sumatra Utara, Jumat (7/2/2025). Tiang listrik yang awalnya terbuat dari pipa besi, yang sudah berdiri bertahun-tahun.
Kini tiang listrik yang dikhawatirkan warga dapat mengaliri listrik di musim penghujan diganti oleh PT PLN Binjai. Sedikitnya ada sekitar 4 tiang listrik yang sudah bertahun-tahun berdiri terbuat pipa besi ini dibongkar. Kemudian tiang ini diganti dengan tiang beton yang sejauh ini dinilai merupakan standarisasi PT PLN.
Bukan hanya itu, di daerah yang sama tiang listrik yang atasnya putus juga dibongkar dan diganti baru.
2. Dinilai bertanggungjawab, desak kepala PLN UP3 Binjai dipecat dari jabatan

Sebelumnya seorang Ibu rumah tangga dan anaknya tertimpa tiang listrik hingga tewas. Soalnya saat itu, tak terjadi hujan atau angin kencang. Gelombang protes terjadi meminta tanggungjawab dari PT PLN UP3 Binjai agar peristiwa tidak terulang.
Dalam orasinya, mahasiswa menganggap PT PLN khususnya pimoinan PT PLN UP3 Binjai bertanggungjawab penuh. Untuk itu, mahasiswa mendesak agar diproses sesuai hukum.
Aparat Penegak Hukum (APH) dalam hal ini pihak kepolisian (Polres Binjai) dan kejaksaan (Kejari Binjai) turun tangan untuk melakukan audit terhadap anggaran perawatan dan pemeliharaan.
Saat dikonfirmasi menyikapi permasalahan ini Humas PLN Sumut Surya Saputra Sitepu belum menanggapinya..
3. Polisi sudah melakukan pemeriksaan terhadap pimpinan PLN UP3 Binjai

Sebelumnya Kapolres Binjai AKBP Bambang C Utomo membenarkan jika pihak kepolisian sudah memanggil Manajer PLN UP3 Binjai. Saat kembali dimintai keterangan melalui Kanit Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Ipda Hasbullah Siregar mengatakan, telah melakukan pemeriksaan terhadap asisten manajer dan manajer Rayon Binjai Kota.
"Kita juga akan melayangkan surat pemanggilan beberapa petugas teknis lapangan PLN Binjai Kota guna dilakukan pemeriksaan," kata IPDA Hasbullah.
Hasbullah juga menjelaskan, pemeriksaan masih terhadap peristiwa dan masih melakukan pendalaman terhadap kerugian negara atas dugaan tidak sesuainya pengunaan anggaran terhadap pemasangan dan pemeliharaan yang menyebabkan tiang listrik menjadi tumbang.