Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Terkait PSN, PT BSP Jamin Komitmen Penuhi Hak Warga Tanjung Sauh

IMG-20250616-WA0004.jpg
PT BSP saat melakukan kegiatan sosial di lingkungan warga Pulau Tanjung Sauh (Dok: Panbil Group)
Intinya sih...
  • Pendekatan inklusif dan berkelanjutan dalam pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Sauh
  • Relokasi warga terdampak dilakukan secara humanis dan program Corporate Social Responsibility (CSR) berbasis kebutuhan riil
  • Komitmen PT BSP dalam pengelolaan lingkungan hidup dan rencana jangka panjang untuk mendukung pembangunan industri strategis di kawasan tersebut

Batam, IDN Times – PT Batamraya Sukses Perkasa (PT BSP), anak usaha dari Panbil Group sekaligus pengelola Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Sauh, menegaskan komitmennya dalam memastikan proses pembangunan di Pulau Tanjung Sauh dilakukan secara inklusif dan bertanggung jawab.

Kawasan ini merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) yang ditetapkan melalui Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2024, dengan luas pengembangan mencapai 840,67 hektare.

Director of Environmental Panbil Group, Teddy Tambunan mengatakan, PT BSP telah menyusun pendekatan pembangunan berkelanjutan yang mengutamakan aspek sosial dan lingkungan. “Kami memahami kekhawatiran masyarakat, terutama komunitas pesisir dan Suku Laut. Karena itu, dialog konstruktif dan komunikasi intensif menjadi prioritas kami,” kata Teddy dalam keterangan tertulis, Senin (14/6/2025).

1. Dialog dan program keberlanjutan jadi pendekatan utama

IMG-20250616-WA0006.jpg
PT BSP saat menemui warga di Pulau Tanjung Sauh, Batam (Dok: Panbil Group)

Menurut Teddy, sebelum pembangunan dimulai, perusahaan telah melakukan Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL) dan menyusun langkah-langkah mitigasi. “Kami tidak hanya mengandalkan dokumen, tapi juga aktif berdialog dengan masyarakat untuk mendengarkan langsung kekhawatiran mereka,” ujarnya.

Program pemberdayaan ekonomi lokal juga mulai dijalankan. PT BSP berkomitmen menciptakan lapangan kerja bagi warga setempat dan menyusun studi dampak sosial-lingkungan secara menyeluruh.

"Kami ingin pembangunan ini membawa manfaat jangka panjang, bukan sekadar proyek satu arah,” tambah Teddy.

2. Relokasi humanis dan CSR berbasis kebutuhan riil

IMG-20250616-WA0007.jpg
PT BSP saat membagikan sembako ke warga di Pulau Tanjung Sauh (Dok: Panbil Group)

PT BSP juga menekankan pendekatan humanis dalam pemindahan warga terdampak. Perusahaan menjamin hak dan kesejahteraan masyarakat melalui kompensasi adil serta penyediaan hunian layak di lokasi relokasi.

“Kami menggandeng warga dalam pembangunan rumah di Pulau Ngenang, sebagai bagian dari tanggung jawab sosial kami,” ujar Teddy.

Tak hanya itu, perusahaan juga menjalankan program sosial seperti pembagian sembako, penyerahan hewan kurban, pelatihan keterampilan, penyediaan fasilitas pendidikan, dan layanan kesehatan gratis.

Semua inisiatif ini, menurut Teddy, dirancang sebagai bagian dari kerangka jangka panjang yang menyentuh aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan.

3. Komitmen lingkungan dan rencana jangka panjang

IMG_20250611_103607.jpg
Masyarakat setempat melakukan advorestasi di selat perairan Pulau Tanjung Sauh, Batam (IDN Times/Putra Gema Pamungkas)

Dari sisi ekologi, PT BSP menyatakan telah menyiapkan Rencana Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Hidup (RKL-RPL) yang disetujui Pemerintah Provinsi Kepri.

“Kami berkomitmen pada pengelolaan limbah yang efisien, terutama melalui prinsip 3R—Reduce, Reuse, Recycle—untuk meminimalkan pencemaran dan menjaga daya dukung lingkungan,” tegas Teddy.

KEK Tanjung Sauh sendiri difokuskan untuk industri strategis seperti otomotif, elektronik, dan energi. Di dalamnya akan dibangun pelabuhan modern dan sistem energi rendah karbon seperti panel surya dan pembangkit hidrogen.

PT BSP berharap kawasan ini bisa menjadi penggerak ekonomi lokal sekaligus menciptakan puluhan ribu lapangan kerja baru, sejalan dengan visi pembangunan yang adil dan berkelanjutan.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Doni Hermawan
EditorDoni Hermawan
Follow Us