Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Install
For
You

Galeri Krinara, Kumpulan Para Seniman Medan Peraih Rekor MURI

Indah Permatasari
Salah satu wadah seniman Medan bernama Krinara yang telah memiliki galeri (IDN Times/Indah Permata Sari)

Medan, IDN Times - Ada sebuah wadah untuk para seniman kota Medan yang diberi nama Kriya Buana Nusantara (Krinara).  Galerinya berada di Jalan Sei Beras no. 5 Medan.

Saat memasuki galeri Krinara ini, kamu bakal menemui keunikan di setiap sudutnya. Tentunya dari sentuhan kreativitas para seniman yang tergabung di dalamnya. Ada berbagai macam pelukis mulai dari bahan kopi, miniatur goni, hingga keramik dan lainnya.

Ada 3 orang yang memotori berdirinya galeri ini. Mereka adalah Morris Alexander Siregar, Irwan Sembiring, dan Febri Yunarta. “Keseluruhan ada 13 orang, terdiri dari 3 Kabupaten Kota Medan, Deli Serdang, dan Sergei. 6 pengrajin perempuan dan 7 laki-laki. Kerajinan ulos, batik, tenun, bubuk teh, goni, keramik, clay dan lainnya,” ucap Morris.

1. Krinara berawal sebagai bentuk silahturahmi sesama pelaku seniman

Berbagai produk dari seniman dan pelaku bisnis di Medan yang telah memiliki rekor MURI (IDN Times/Indah Permata Sari)

Menurutnya, dibentuk Komunitas Krinara ini dengan alasan sebagai bentuk silaturahim dan tempat bertukar pikiran.

Namun, mendapatkan kepercayaan untuk mendirikan sebuah galeri. Akhirnya berhasil untuk memanjangkan hasil-hasil karya juga sebagai tempat sarana jual-beli.

2. Sebelumnya, Komunitas Krinara sudah 3 tahun dan dibentuk pada 17 Agustus

Salah satu produk seniman, pelukis yang terbuat dari bahan kopi (IDN Times/Indah Permata Sari)

Dalam penjelasan Morris, dibentuknya komunitas Krinara pada HUT RI, 17 Agustus 2017. Menurutnya, momen tersebut tak disengaja untuk dibentuk pada saat itu.

“Kebetulan saja, pas (tepat) di tanggal yang itu libur 2017, kalau Galeri baru di tanggal 9 September 2020,” ujar sang seniman pelukis bahan kopi, Morris.

3. Dari 13 seniman, 3 orang sudah pernah meraih rekor MURI

Berbagai kreativitas yang menjadi produk untuk dapat dijual dari seniman Medan (IDN Times/Indah Permata Sari)

Sebanyak 13 seniman yang tergabung dari komunitas Krinara, ada 3 pelaku seniman yang telah meraih penghargaan Museum Rekor Indonesia (MURI) yakni Morris, Rudi, dan Irwan.

“Di sini ada rekor MURI kulit telur terbesar tahun 2012 itu saya sendiri, tahun 2013 ada lukisan dari bubuk teh ada Rudi ikut dengan tim saya, 2014 ada rekor MURI dari limbah pohon sawit itu saya sendiri, 2015 rekor MURI dari pohon kelapa itu dengan Irwan. Jadi kita ada 4 rekor MURI di sini,” ungkap Morris.

Galeri setiap harinya dibuka, yang dimulai dari pukul 10.00 WIB sampai dengan 18.00 WIB. Para seniman setiap malam akan melakukan aktivitas, yang bergantian sebagai bentuk demo seni dalam kreativitas.

Editor’s Picks
Suara Seniman di Tengah Pandemik, Bikin "Panggung" Sendiri untuk Hidup
Curhat Seniman Sumut yang Kehilangan Penghasilan karena Wabah Corona
Topics
Senimankreatifmedankomunitasrekor MURI

Editorial Team

EditorDoni Hermawan
EditorIndah Permatasari

Tonton lebih seru di