Ilustrasi set top box (STB) (IDN Times/Fariz Fardianto)
Sudah beberapa tempat toko elektronik yang dijelajahi Kartika sudah ludes. Ia akhirnya mendapatkan STB di salah satu toko elektronik yang berada di Mal Kota Medan dan diakuinya hanya tersisa satu pcs lagi.
Pembelian STB ini dilakukan, agar orangtuanya tetap mendapatkan hiburan melalui saluran TV.
“Mau gak mau lah. Daripada gak nonton tv Bapak awak. Kasihankan orangtua hiburannya kebanyakan dari tv sekarang,” jelas Kartika.
Menurutnya, terkait perpindahan TV analog ke digital ini dinilai tidak masalah. Apalagi, kualitasnya dinilai akan lebih bagus.
“Entar kalau misalnya ada hujan dia tidak terlalu berpengaruh. Terus juga katanya kontennya entar lebih banyak ya. Ya, gak masalah sih kalau untuk penyajiannya yang lebih baik dari yang dulu,” pungkas Kartika.
Sementara Edi sebagai pekerja salah satu toko elektronik yang berada di Jalan Setia Budi, Tanjung Rejo, Medan Sunggal mengatakan bahwa antusias pembeli produk STB cukup tinggi sejak dua hari belakangan.
"Dari semalam sampai hari ini udah kayak emas aja. Karena semua yang datang pasti beli,” katanya.
Ada sekitar 4 kotak telah habis. Dalam rinciannya isi 1 kotak berkisar 30-an pcs. Jadi, yang telah laku dalam sehari bertotal 120-an pcs STB ludes tanpa tersisa stok.
“Untuk hari ini yang nanyak banyak. Kami pulang tadi malam sampai jam 10 malam, biasanya kami jam 7 sudah tutup tokonya,” kata Edi.