Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Catatan Menko Airlangga untuk Sumut, Vaksinasi Masih Lambat

ilustrasi ruang isolasi (ANTARA FOTO/REUTERS/Marko Djurica)

Medan, IDN Times - Ketua Pencegahan dan Penanganan COVID-19 Luar Pulau Jawa-Bali, Menteri Perekonomian Airlangga Hartarto mengingatkan Pemprov Sumut agar segera menyelesaikan laporan data perkembangan kasus COVID-19 di Sumut.

Hal itu disampaikannya dalam konferensi pers yang berlangsung di Rumah Dinas Gubernur Sumut, Jalan Sudirman Medan, usai melangsungkan rapat evaluasi Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) bersama jajaran pejabat tinggi Sumut, Kamis (9/9/2021).

"Khusus dari bapak Presiden meminta supaya angka yang menggantung ini bisa diselesaikan sehingga tentu nantinya penanganannya akan lebih baik," ucap Airlangga.

1. Airlangga minta Pemprov Sumut segera selesaikan laporan kesembuhan dan kematian

Ilustrasi tim Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 mengusung jenazah pasien positif COVID-19. (ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho)

Dalam menyoroti perkembangan COVID-19 terkhusus di wilayah Sumut. Dirinya meminta, agar Pemrov Sumut segera menyelesaikan laporan kesembuhan dan kematian.

"Yang harus menjadi catatan, masih ada kasus yang lebih dari yang perlu di-cleaning datanya, apakah sembuh, apakah meninggal, sehingga itu yang membuat Sumatra Utara berada di posisi kedua secara nasional," jelasnya.

2. Vaksinasi di Sumut yang terkesan lambat

Warga antre untuk mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 saat Vaksinasi Massal COVID-19 dalam rangka HUT ke-75 Bhayangkara di Kota Madiun, Jawa Timur, Sabtu, 26 JWarga antre untuk mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 saat Vaksinasi Massal COVID-19 dalam rangka HUT ke-75 Bhayangkara di Kota Madiun, Jawa Timur, Sabtu, 26 Juni 2021 (ANTARA FOTO/Siswowidodo)

Lambatnya progres pelaksanaan vaksinasi oleh Pemprov Sumut kembali menjadi catatan Airlangga. Ketua Umum Golkar menyebutkan pelaksanaan vaksinasi di Sumut masih di bawah target nasional.

"Yang menjadi catatannya lagi tingkat vaksinasinya masih di bawah nasional. Jadi itu yang harus dikejar, dan khusus dengan itu konsolidasi sangat perlu dan pemerintah akan selalu \rekam data WHO angka yang tinggi," jelasnya.

3. Positivity rate di Sumut masih tinggi

Tim Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 memakamkan jenazah pasien positif COVID-19 (ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho)

Selain itu, Airlangga juga mengingatkan tingginya positivity rate di Sumut tinggi meski secara nasional kasus Covid-19 sudah mengalami penurunan.

"Khusus untuk Sumut kasus aktifnya relatif masih tinggi yaitu 15.685. Dan positivity rate-nya masih tinggi di nasional," pungkasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Doni Hermawan
Indah Permatasari
Doni Hermawan
EditorDoni Hermawan
Follow Us