Binjai Akan Gelar Pembelajaran Tatap Muka Bulan September

Binjai, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemko) Binjai, akan segera melakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) secara terbatas disekolah-sekolah. Hal ini menyusul dengan kondisi Kota Binjai, yang semakin membaik dalam penanganan dan penanggulangan COVID-19.
"Insyaallah, jika tidak ada halangan. Minggu kedua bulan September 2021 ini, kita sudah bisa memberlakukan proses belajar mengajar di sekolah-sekolah secara tatap muka," kata Wali Kota Binjai Amir Hamzah, usai menghadiri vaksinasi massal di Pondok Pesantren Sabilul Mukminin, Kelurahan Paya Roba, Kota Binjai, Sumatera Utara, Selasa (31/8/2021).
1. Daerah zona merah tidak boleh melakukan PTM

Bahkan diakui dia, pihaknya juga telah rapat dengan Gubernur Sumatera Utara (Sumut) melalui Zoom Meeting, dalam membahas proses belajar mengajar secara tatap muka. Dalam rapat itu, Gubernur juga mengintruksikan kepada Kabupaten/ Kota agar melakukan proses belajar tatap muka.
"Ada instruksi Gubernur, untuk memulai PTM dengan siswa. Dengan catatan, daerah yang zona merah ditunda dulu, kemudian untuk yang zona orange atau level dua dan tiga diperbolehkan PTM . Siswa yang melakukan proses belajar juga harus sudah di vaksin," kata dia.
2. Jumlah siswa dibatasi hanya 25-50 persen saja

Bahkan dalam menindaklanjuti intruksi tersebut, Amir Hamzah mengakui, sudah melakukan rapat koordinasi dengan Dinas Pendidikan (Disdik) dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Provinsi Sumut. Lalu diambil keputusan pelaksanaan PTM terbatas akan dilaksanakan pada minggu kedua bulan September ini.
"Tetapi di kelurahan yang masih zona merah tidak kita lakukan proses PTM. Proses belajar mengajar dengan PTM dibatasi hanya 25 sampai dengan 50 persen saja. Kita juga menyesuaikan dengan jumlah siswa dan kondisi sekolah," ucapannya.
3. PTM tetap harus mematuhi protokol kesehatan

Terkait apakah PTM akan dilaksanakan normal dari Senin sampai dengan Sabtu, Amir Hamzah mengakui, pihaknya akan terus melihat grafik penyebaran COVID-19 di Kota Binjai. Jika memungkinkan, akan dilakukan langkah pembelajaran seperti biasa. Namun tetap memperhatikan atau mematuhi protokol kesehatan (Prokes)
"Alhamdulillah, grafik penyebaran COVID-19 di Kota Binjai semakin menurun. Sehingga kita bisa membuka PTM. Karena pelajar juga sudah rindu kali berjumpa dengan kawan-kawannya. Kita terus berharap dan akan mengambil langkah agar penyebaran COVID-19, akan terus menurun," tegas Amir.