Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Suasana Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik (Dok. Istimewa)
Suasana Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik (Dok. Istimewa)

Medan, IDN Times - Rumah Sakit (RS) Adam Malik melakukan penanganan stroke dengan beberapa tindakan di rumah sakit vertikal Kementerian Kesehatan RI ini. Hal ini untuk meningkatkan angka kesembuhan akibat penyakit tersebut.

Dijelaskan oleh Ketua Kelompok Staf Medik (KSM) Neurologi RS Adam Malik dr Neni Nurchalida, RS Adam Malik merupakan salah satu rumah sakit di Sumatea Utara yang mampu melakukan penanganan stroke dengan beberapa tindakan. Mulai dari tindakan trombolisis, thrombectomy, hingga coiling aneurisma.

“Trombolisis dilakukan pada pasien stroke yang disebabkan penyumbatan pembuluh darah di otak yang terbukti dengan dilakukannya Head CT Scan non-kontras dalam waktu 4,5 jam setelah serangan stroke dan memenuhi indikasi. Tindakan ini dilakukan dengan pemberian obat melalui infus, untuk menghancurkan sumbatan di pembuluh darah otak pada serangan stroke iskemik (stroke sumbatan) hiperakut,” jelas dr Neni bertepatan dengan World Stroke Day.

1. Dapat melakukan tindakan dalam waktu maksimal 4,5 jam setelah serangan stroke

Suasana Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik (Dok. Istimewa)

Dengan dukungan fasilitas yang lengkap dan SDM yang kompeten, RS Adam Malik mampu melakukan penanganan stroke dengan tindakan trombolisis. Tingkat keberhasilannya sendiri bisa mencapai maksimal jika diberikan cepat dan derajat stroke menjadi tidak parah.

“Tapi, tindakan ini hanya dapat dilakukan dalam waktu maksimal 4,5 jam setelah serangan stroke,” kata dr Neni.

Jika sudah melewati periode emas penderita stroke tersebut, maka penanganannya akan dilakukan melalui prosedur mechanical thrombectomy.

“Ini dilakukan dalam periode sampai 24 jam pada serangan stroke iskemik akut, dengan cara mengambil sumbatan di pembuluh darah otak melalui teknik endovaskular atau kateterisasi otak,” jelas dr Neni.

2. Tim medis RS Adam Malik juga bisa melakukan prosedur coiling aneurisma pada penderita stroke hemoragik

Ruang penanganan stroke di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik (Dok. Istimewa)

Selain itu, tim medis RS Adam Malik juga bisa melakukan prosedur coiling aneurisma pada penderita stroke hemoragik atau perdarahan akibat pecahnya aneurisma atau kantong pada pembuluh darah di otak. Coiling aneurisma ini dilakukan dengan memasukkan coil atau serat logam yang sangat halus melalui teknik endovaskular, untuk menutup kantong aneurisma.

“Semua tindakan untuk penanganan stroke ini bisa dilakukan di RS Adam Malik, dengan harapan dapat meningkatkan angka kesembuhan dan kelangsungan hidup pasien, serta mencegah atau mengurangi kecacatan. Semua tindakan ini juga dilakukan dengan prosedur invasif minimal, atau tanpa operasi. Dan yang paling penting, bisa menggunakan BPJS Kesehatan,” tambah dr Neni.

3.ssetiap orang yang alami gejala stroke diminta segera ke RS untuk mendapatkan penanganan

Ketua Kelompok Staf Medik (KSM) Neurologi RS Adam Malik dr Neni Nurchalida RS Adam Malik (Dok. Istimewa)

Dokter spesialis saraf itu mengingatkan agar setiap orang yang mengalami gejala stroke, agar segera ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan. Gejala stroke biasanya disingkat dengan *Se-Ge-Ra-Ke-R-S* yaitu Senyum tidak simetris, Gerak separuh anggota tubuh melemah, bicaRa pelo atau tidak dapat berbicara, Kebas atau kesemutan sebelah tubuh, Rabun atau pandangan pada satu mata kabur, dan Sakit kepala hebat yang tidak pernah dirasakan sebelumnya.

"Bila Anda mengalami salah satu gejala itu, maka segera ke RS Adam Malik,” pungkasnya.

Editorial Team