Anak Muda Medan Diajak Lomba Desain Taman Kota Medan

11 Feb 2020, 18:45 WIB

Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution saat memantau taman di kota Medan (Dok.IDN Times/istimewa)

Medan, IDN Times - Digelarnya Lomba Desain Capture Kot dan Taman Kota Medan menjadi upaya Pemko Medan untuk menggandeng berbagai pihak menata kota. Termasuk para millennial. Ajang gawean Dinas Pertamanan dan Kebersihan Kota Medan saat ini sudah masuk ke tahap penjurian.

"Mereka desain (taman kota Medan,Red) nanti akan kita wujudkan dengan beberapa modifikasi. Kita menginginkan mimpi-mimpi mereka itu dapat dinikmati nantinya ke depan. Jadi kami di sini mengajak semua anak muda di Kota Medan, ayok tunjukkan kreativitasnya dan kemampuannya. Yok bikin cantik Medan," kata Plt Wali Kota Medan, Akhyar Nasution saat melihat pemaparan lomba desain taman kota di Aula Serbaguna Lapangan Cadika, Medan Johor, Selasa (11/2).

1. Pemko Medan ingin bangun wajah kota sesuai harapan semua pihak, termasuk anak muda

Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution saat duduk di taman (Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution saat memantau taman di kota Medan (Dok.IDN Times/istimewa)

Akhyar menyebutkan fasilitas di Kota Medan akan dinikmati hingga generasi penerus. Untuk itu dia mengajak keterlibatan anak muda.

"Kita tidak membatasi, silakan mereka eksplore, nanti akan kita diskusikan dengan dinas-dinas terkait. Setiap anak-anak, silakan sisi mana yang mau dia buat. Jadi kita tidak terbatas di satu tempat," ujarnya.

"Hari ini kita mencoba membangun satu kolaborasi bersama akademisi dan anak-anak kreatif untuk mengubah wajah kota. Salah satunya muncul ide membuat perlombaan taman kota dan capture kota, yang nantinya ini bukan mimpi Pemko Medan, tapi mimpi masyarakat. Kenapa kita melibatkan anak-anak muda, karena merekalah nantinya yang akan menempati dan menikmatinya ke depan," ujarnya.

2. Capture dan Taman Kota jadi masukan Pemko Medan mengubah wajah kota Medan

Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution saat duduk di taman (Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution saat memantau taman di kota Medan (Dok.IDN Times/istimewa)

Menurut dia, capture dan taman kota menjadi salah satu tagline Pemko Medan mewujudkan "Yok Bikin Cantik Medan". Nantinya dari lomba bisa jadi masukan untuk Pemko Medan.

"Baik desain arsitektur dan desain landscape, akan kita jadikan masukan untuk mengubah kota ini. Karena hari ini pemerintah membuka diri, bukan maunya pemko tapi kemauan masyarakat kota untuk merubah kota ini secara bersama," tambah Kepala Dinas Pertamanan dan Kebersihan Kota Medan, M Husni.

Menurut Husni nantinya di setiap sudut-sudut kota ada capture-capture yang menunjukkan labelisasi kota dan tematik taman. Salah satunya taman musik, taman lansia, taman lalu lintas, semua kami lombakan. Sehingga ini menjadi pemahaman bersama yang akan dijadikan untuk melabel Kota Medan ke depan.

3. Ada 6 perguruan tinggi yang ikut dari 100 peserta

Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution bersama para millennial Medan (Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution saat memantau taman di kota Medan (Dok.IDN Times/istimewa)

Husni menjelaskan, hari ini ada 6 perguruan tinggi yang ikut dari 100 peserta yang diseleksi. "Ini sudah masuk tahapan kedua, tahapan evaluasi terhadap desain-desain yang masuk. Jadi kita kelompokkan ini, mendesain taman dan membuat estetika taman seperti apa perubahannya," terang Akhyar.

"Kreativitas anak muda yang harus kita kembangkan. Saya yakin anak Medan itu tidak kalah dengan daerah lain, tinggal lagi kita berikan space untuk berkreasi," pungkasnya.