Iman Batax SUCA 2: Tahun 2019 Masih Menjanjikan untuk Komika

Yang penting berkarya dulu soal duit belakangan aja

Medan, IDN Times -Stand-up comedy adalah salah satu tren di industri hiburan belakangan ini.

Sejumlah TV swasta pun berlomba-lomba membuat kompetisi stand up comedy. 

Seni komedi tunggal ini sangat besar pengaruhnya industri hiburan. Bahkan, para pelakunya atau biasa disebut komika, semakin banyak yang merambah ke bidang-bidang lain. Antara lain film, host, penyiar dan masih banyak lagi. 

Memasuki tahun 2019 ini, masih cocok gak sih para milenial untuk menekuni dunia komik?

Baca Juga: Calon Ibu Muda, 10 Potret Maternity Istri Babe Cabita yang Memesona

1. Stand Up Comedy bisa di bayar jutaan hanya dengan bicara satu atau dua menit saja

Iman Batax SUCA 2: Tahun 2019 Masih Menjanjikan untuk KomikaIDN Times/Masdalena Napitupulu

Seorang komika jebolan Stand Up Comedy Academy (SUCA) 2 Indosiar, Iman Batax mengatakan komika di zaman now adalah hobby yang bisa jadi profesi yang menjanjikan.

Namun dia tak memikirkan soal hasilnya, selama ini ia senang melalui prosesnya saja. Akhirnya, hasil tidak pernah mengkhianati proses.

"Awalnya gini ya, yang penting berkarya dulu soal duit belakangan aja," ujar Iman Batax saat di temui pada acara livegram bersama Medan Napoleon  dengan tema '2019 Stand Up Masih Berjaya?', Selasa (15/1).

Ia menyampaikan memilih menjadi seorang Stand Up Comedy karena kesukaannya terhadap lelucon.

"Awalnya udah lucu, lalu ketemu sama orang-orang  lucu, dan ternyata komunitas lucu bisa menghasilkan uang," tuturnya seraya tertawa. Selasa (16/1).

Katanya, menjadi Stand Up Comedy bisa di bayar jutaan hanya dengan bicara satu atau dua menit saja.

"Awalnya seperti Lolox dan lain-lain pasti gak mikirin duit, tapi ternyata bisa menghasilkan duit," ujarnya.

2. Gimana sih buat orang ketawa?

Iman Batax SUCA 2: Tahun 2019 Masih Menjanjikan untuk KomikaIDN Times/Masdalena Napitupulu

Iman mengatakan untuk bisa membuat orang tertawa saat membawakan materinya tak bisa sebatas roasting saja melainkan harus matang secara penulisan.

Ia juga mengaku bahwa anak Medan memang sudah lihai dalam hal me-roasting, tapi tetap saja terkendala di tahap penulisan.

"Sebenarnya di Stand Up Comedy kan bukan hanya roasting ya, rata-rata anak medan bisa roasting, membantai dan sebagainya tapi masalahnya di penulisan," katanya.

3. Bagaimana nasib Stand Up Comedy di 2019?

Iman Batax SUCA 2: Tahun 2019 Masih Menjanjikan untuk KomikaIDN Times/Masdalena Napitupulu

Iman mengatakan posisi Stand Up Comedy di tahun 2019 masih akan bertahan dan layak digandrungi anak milenial.

"Jadi ku pikir stand up comedy akan bisa bertahan sampai kapan aja tapi yang jadi masalah, komika nya pintar gak untuk mencari Stand Up Comedy yang hebat saat ini," ujarnya.

Justru kalau kita jadi komika yang cerdas, kata Iman,  ini tahunnya banyak bahan materi yang bisa di gunakan.

"Ada pilpres 01 dan 02, jadi bisa diceritakan dan diulik," ujar Iman.

Ia pun berharap generasi milenial jangan takut mencoba terjun ke dunia stand up comedy. Namun, tegasnya, jangan memikirkan tenar dan uang yang akan dihasilkan, tapi lebih utamakan menghasilkan karya-karya menarik dulu.

Ia yakin, soal tenar, uang dan lainnya pasti akan datang menyusul.

Baca Juga: Arif 'Mak Beti' & Dita Audina Resmi Menikah, Ini 10 Potret Bahagianya

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya