4 Cara Bijak Menanggapi Pertanyaan Sulit dari Anak

Pertanyaan dari anak sering kali muncul tanpa diduga, mulai dari hal sederhana hingga yang kompleks. Sebagai orang dewasa, respons kita terhadap pertanyaan ini memiliki dampak besar bagi perkembangan anak.
Sayangnya, tidak sedikit yang merespon keingintahuan anak dengan cara meremehkan atau bahkan mengabaikan pertanyaan mereka karena tidak tahu jawabannya.
Nah, jika kamu tidak tahu jawaban dari pertanyaan anak, berikut adalah empat cara bijak yang bisa dilakukan.
1. Jangan menganggap sepele pertanyaan anak

Sering kali, pertanyaan anak terdengar aneh dan sulit untuk dipahami. Namun, setiap pertanyaan yang terlontar sebenarnya mencerminkan rasa ingin tahu yang murni.
Menganggap remeh pertanyaan anak bisa membuatnya kehilangan kepercayaan diri untuk bertanya di masa depan. Lebih buruk lagi, anak bisa merasa bahwa rasa ingin tahunya tidak penting.
Oleh karena itu, tetap tanggapi pertanyaan anak dengan serius. Tidak ada salahnya untuk menggunakan kesempatan ini sebagai aktivitas diskusi.
2. Jawab pertanyaan dengan bertanya balik

Strategi yang efektif dalam merespon pertanyaan anak adalah dengan mengajukan pertanyaan balik. Cara ini dapat mendorong anak untuk berpikir lebih dalam dan mengembangkan kemampuan bernalar.
Selain mendorong pemikiran kritis, teknik ini juga membantu kamu memahami sejauh anak telah mengetahui sesuatu. Dengan begitu, kamu bisa memberikan jawaban yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
3. Berikan jawaban sederhana yang sesuai usia anak

Anak-anak memiliki kemampuan pembahasan yang berbeda-beda tergantung pada usianya. Oleh karena itu, penting untuk memberikan jawaban yang sederhana dan sesuai dengan tingkat perkembangan mereka.
Sebab, menggunakan istilah rumit atau penjelasan yang terlalu panjang justru dapat membingungkan anak. Sebagai contoh, ketika anak bertanya, “Apa itu virus?” kamu bisa menjawab, “Virus adalah kuman kecil yang bisa membuat kita sakit, jadi kita perlu cuci tangan agar tetap sehat.”
4. Jika tidak tahu, ajak anak untuk menemukan jawabannya bersama

Tenang saja, tidak semua orang dewasa tahu segalanya dan itu tidak masalah. Ketika menghadapi pertanyaan yang sulit atau di luar pengetahuanmu, jangan ragu untuk mengakuinya.
Sebagai gantinya, anak anak untuk mencari jawaban bersama melalui buku, internet, dan sumber lainnya. Dengan cara ini, kamu bisa sekaligus melakukan bonding berkualitas bersama anak.
Menjadi hal yang bagus jika anak berada di fase suka bertanya, karena berarti rasa ingin tahunya sangat tinggi. Oleh sebab itu, jangan sepelekan pertanyaan anak dengan menjawabnya sejelas mungkin atau bisa juga lakukan empat tips di atas, ya!