Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

6 Kegiatan yang Membuat Kamu Menjadi Cerdas

pexels.com/Ivan Samkov

Ada anggapan bahwa kecerdasan itu adalah bakat bawaan lahir, dan tidak  ada ruang bagimu untuk merubahnya. Jadi jika ternyata kamu bodoh, ya sudah, terima saja nasibmu.

Tetapi banyak ahli membuktikan bahwa kecerdasan seseorang itu dapat ditingkatkan. Seiring dengan berbagai aktivitas yang kamu lakukan dan pengalaman yang kamu miliki, otakmu mengalami proses perubahan yang disebut neuroplasticity. Karena otak dapat berubah-ubah dan lentur seperti plastik.

Ada kegiatan-kegiatan tertentu yang ternyata dapat meningkatkan kecerdasan. Banyak sekali orang memiliki kesenangan melakukan kegiatan tertentu yang ternyata kegiatan tersebut membuat otaknya menjadi cerdas. Kegiatan tersebut kadang-kadang adalah suatu hobi yang menyenangkan yang membuat kamu sangat menikmatinya.

Otak yang cemerlang bagai berlian memang menjadi dambaan semua orang. Pikiran yang tajam bagai pisau belati diinginkan semua orang. Layaknya berlian perlu dipoles dan pisau perlu diasah begitupun otak kamu.

Ada beberapa hal yang bisa membuat kecerdasan kamu meningkat. Yuk kita simak aktivitas-aktivitas berikut ini.

1. Berolahraga

Olahraga meningkatkan kecerdasan (pexels.com/Johnny Garcia)

Olahraga tidak hanya meningkatkan kesehatanmu secara fisik, tetapi juga otak dan mental kamu. Olahraga akan membuat mood kamu bagus. Ketika kamu berolahraga banyak sekali hormon-hormon yang dikeluarkan oleh tubuh. Diantaranya adalah hormon endorphin, dopamin dan serotonin. Hormon-hormon tersebut dikenal sebagai hormon kebahagiaan yang sangat baik bagi kesehatan mental.

Anak dengan score VO2 max yang tinggi memiliki lebih banyak sel otak di hippocampus dibandingkan dengan anak yang memiliki score VO2 max lebih rendah. VO2 max menunjukkan tingkat kemampuan kardio yang bisa dicapai dengan latihan olahraga aerobik. Itu juga terjadi ketika orang dewasa melakukan olahraga kardio atau aerobik selama 1 tahun maka volume hippocampus akan meningkat sebanyak 2 peren.

Penelitian secara konsisten menunjukkan bahwa olahraga berpengaruh terhadap peningkatan attentional control, kecepatan proses berfikir, kapasitas kerja memori, kemampuan mengalihkan fokus dari tugas satu ke yang lain. Yang artinya semua itu akan membuat kinerja otak kamu lebih baik, meningkatkan prestasi belajar, meningkatkan kemampuan mengambil keputusan dan dapat cepat belajar hal-hal baru.

2. Bermain musik

Bermain musik mencerdaskan otak (pexels.com/SHVETS production)

Bermain musik adalah hobi  yang menyenangkan dan menghibur.  Tetapi ada hal lain yang juga bermanfaat  bagimu, yaitu meningkatkan kecerdasan otakmu.

Penelitian yang dilakukan oleh ahli dengan menggunakan magnetic resonance imaging (MRI) atau  Electroencephalogram (EEG) menunjukkan bahwa ada hal yang khusus di area otak para musisi ahli pada bagian pendengaran, visual dan pergerakan. Kekhususan itu tidak hanya dalam hal peningkatan ukuran area otak tertentu tetapi juga bagaimana area otak itu berfungsi.

Bermain musik dapat meningkatkan kreativitas, ketrampilan analitis, bahasa, matematika, ketrampilan motorik dan masih banyak lagi. Tetapi satu hal sangat penting yang dapat diperoleh dari bermain musik adalah menguatkan corpus callosum yang berkaitan dengan hemispheres otak dengan cara menciptakan koneksi baru. Peningkatan corpus callosum bermanfaat bagi executive skill, memori, pemecahan masalah, dan fungsi otak secara keseluruhan tanpa memandang usia.

3. Membaca

Meningkatkan kecerdasan dengan membaca (pexels.com/ Min An)

Membaca mengenai apapun baik itu buku fiksi, non fiksi, koran atau majalah sangat berguna untuk menambah pengetahuan, menyerap informasi dan tentu saja sangat menghibur. Tetapi membaca juga bermanfaat untuk meningkatkan kecerdasan otakmu.

Kalau kamu hobi membaca perasaanmu akan terasa lebih baik, tingkat stress akan menurun. Dengan membaca kamu akan meningkatkan fluid intelligence, christalized intelligence dan emotional intelligence. Dengan tiga area kecerdasan yang  kamu miliki itu, kamu dapat meningkatkan kemampuan kamu memecahkan masalah, meningkatkan vocabulary, meningkatkan empati, memahami budaya yang berbeda, mampu mengendalikan masalah sehari-hari dan meningkatkan kesehatan otakmu.

Dengan aktivitas membaca, menyelami halaman demi halaman, memahami kata-kata dan kalimat-kalimat  membuat otak bergerak dan terlatih untuk berfikir sehingga menjadi cerdas. Membaca akan membuat kamu mampu menembus cakrawala yang lebih luas yang akan meningkatkan wawasan dan pengetahuanmu.

4. Bersosialisasi

Bersosialisasi meningkatkan kecerdasan (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Sebagai makhluk sosial, bersosialisasi adalah sesuatu kebutuhan yang tidak bisa kamu abaikan.  Kamu butuh teman untuk bisa saling berbagi dan saling mengungkapkan perasaan. Dengan bersosialisasi kamu merasa berlabuh dalam keadaan yang sesuai dengan kodratmu sebagai makhluk sosial.

Sebuah studi dari University of Michigan menemukan bahwa berbicara ramah dengan orang lain akan menimbulkan dorongan executive functioning jangka pendek yang terdiri dari kerja memori, self monitoring dan kemampuan untuk menekan gangguan internal dan eksternal dari pikiran.

Dengan bersosialisasi kamu menemukan banyak aspek kehidupan yang kamu pelajari. Karena memahami orang yang berbeda-beda tidaklah sesuatu yang mudah. Dari situ kamu akan berlatih sehingga kamu memiliki ketrampilan yang bagus dalam bersosialisasi. 

Menyelami kehidupan sosial dan bermasyarakat dengan sendirinya akan melatih otakmu sehingga membuat kamu tidak hanya cerdas, tetapi juga meningkatkan kesehatan mentalmu.

5. Belajar bahasa asing

Belajar bahasa asing meningkatkan kecerdasan (pexels.com/thirdman)

Disamping meningkatkan kemampuan kamu dalam berkomunikasi dan memperoleh informasi dengan lebih luas, belajar bahasa asing juga membuat otakmu cerdas. Walaupun kamu hanya belajar beberapa kata per hari, sebaiknya kamu jangan malu-malu untuk mencoba belajar bahasa asing.

Memahami budaya yang berbeda dan mampu untuk melihat sesuatu dari berbagai sudut pandang adalah  hal yang akan kamu dapatkan jika kamu belajar bahasa asing. Karena dengan belajar bahasa asing kamu pasti juga harus memahami budaya dan aspek-aspek lain yang melingkupi bahasa tersebut.

Tetapi di samping berbagai keuntungan yang disebut diatas sebuah penelitian menemukan bahwa belajar bahasa asing bermanfaat dalam hal peningkatan kemampuan pengambilan keputusan, peningkatan kemampuan mengerjakan pekerjaan multitasking, mencegah dimensia, meningkatkan persepsi memori dan masih banyak lagi.

6. Tidur cukup

Dengan tidur cukup kecerdasan meningkat (pecels.com/Andrea Piacquadio)

Tidur adalah aktivitas yang kamu lakukan tiap hari dan itu tidak boleh diabaikan. Karena dengan tidur kamu dapat memulihkan kondisi badanmu, lagi pula badanmu butuh istirahat dan recovery sehingga ketika bangun rasa lelah di tubuhmu dapat  dipulihkan.

Salah satu hal yang penting adalah bahwa tidur yang cukup membuat kecerdasanmu meningkat. Dengan tidur cukup otakmu akan dapat bekerja dengan baik. Kurang tidur tidak hanya membuat kamu merasa mengantuk di siang hari pada saat kamu beraktifitas, tetapi juga kesehatan mental kamu akan menurun.

Pada waktu tidur otak kamu bekerja untuk mengelola berbagai informasi yang kamu terima sepanjang hari. Terjadi konsolidasi memori dan pembersihan plaque-forming amyloid dan protein tau yang berkaitan dengan alzhemeir. Penelitian menunjukkan bahwa ada peningkatan proses belajar, memori dan emotional well-being pada fase mimpi.

Kondisi mental dan fungsi kognitif kamu akan terganggu, bila kamu kurang tidur. Kamu juga akan mengalami kesulitan dalam mengendalikan emosimu, kurang mampu mengambil keputusan, kesulitan untuk memecahkan masalah dan membuat kamu depresi serta gelisah.

Dengan tidur cukup kondisi otakmu akan sehat, kinerja otakmu bagus, mampu menyelesaikan masalah dengan cepat dan mengambil keputusan dengan baik.

Otak manusia selalu mengalami perubahan sesuai dengan pengalaman, kebiasaan dan aktivitas yang dilakukan. Ketrampilan tertentu yang dimiliki seseorang, itu tidak terjadi begitu saja tanpa ada usaha apapun, tetapi melalui proses belajar. Walau proses belajar yang kamu lakukan kadang-kadang tidak sengaja. Karena kebetulan kamu punya hobi tertentu atau oleh karena keadaan, kamu harus melakukan aktivitas tertentu, tetapi ternyata apa yang telah dilakukan membentuk otak menjadi cerdas.

Hal yang perlu kamu perhatikan adalah bahwa belajar itu adalah suatu keharusan. Kecerdasan Otak kamu dapat ditingkatkan dan ketrampilan bisa dilatih.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Masagus Praswidyatmawan
EditorMasagus Praswidyatmawan
Follow Us